• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 30 April 2024

Dinamika

Tanggap Covid-19, Mahasiswa Ini Semprotkan Disinfektan ke Tempat Ibadah

Tanggap Covid-19, Mahasiswa Ini Semprotkan Disinfektan ke Tempat Ibadah
Cegah pandemi Covid-19 mahasiswa KKN UIN Semarang, lakukan penyemprotan disinfektan ke tempat ibadah (Foto: NU Online Jateng/Syifa)
Cegah pandemi Covid-19 mahasiswa KKN UIN Semarang, lakukan penyemprotan disinfektan ke tempat ibadah (Foto: NU Online Jateng/Syifa)

Jepara, NU Online Jateng
Pandemi Covid-19 yang hingga kini belum diketahui kapan berhenti, membuat masyarakat di Desa Buaran, Mayong, Jepara melakukan penyemprotan disinfektan ke tempat-tempat ibadah.

 

Bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam (UIN) Wali Songo kelompok 34 melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan berbahan ekonomis sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona di Desa Buaran, Kecamatan Mayong Jepara. Rabu (04/11).

 

kelompok KKN, Ahmad Mughni Labib mengatakan, penyemprotan disinfektan merupakan suatu upaya yang dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di lingkungan tempat ibadah. 

 

“Penyemprotan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian dan pengabdian kami kepada masyarakat setempat karena virus corona ini masih menjadi momok tersendiri bagi masyarakat yang mana perkembangannya sangat mengkhawatirkan,” kata Labib kepada NU Online Jateng, Sabtu (7/11).

 

Anggota mahasiswa KKN, Syifa Safira menjelaskan bahwa cairan disinfektan ini terbuat dari bahan ekonomis yang mudah didapatkan. 

 

"Tentunya bahan untuk membuat disinfektan tidak berdampak negatif bagi lingkungan serta tetap mematuhi protokol kesehatan dan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh WHO," jelas Syifa.

 

Ditambahkan, bahan untuk cairan disinfektan didapatkan dengan harga yang terjangkau. "Kami beli bahannya di warung warga dengan harga Rp10.000 saja," tambahnya.

 

Kepala Desa Buaran, Arifin, berharap dengan adanya upaya ini dapat memutus mata rantai Covid-19. "Semoga upaya ini bisa mencegah penularan virus corona di tengah lingkungan masyarakat," pungkasnya.

 

Pengirim: Syifa Safira (Mahasiswa KKN UIN Semarang)
Editor: M Ngisom Al-Barony


Dinamika Terbaru