Pelajar NU Batang Bukukan Kumpulan Puisi
Batang, NU Online Jateng
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Batang menyelenggarakan lokakarya 'Antologi Puisi' tentang Kabupaten Batang.
Pengumpulan naskah puisi atau biasa di sebut Antologi Puisi dibuka secara umum sejak 6 Januari sampai 29 Januari 2022 mendatang. Tema yang diangkat, yakni seputar pendidikan, kesejahteraan, lingkungan alam, dan sejarah yang ada di Kabupaten Batang.
Ketua PC IPNU Batang Saripudin mengapresiasi kegiatan pengumpulan lokakarya Antologi Puisi yang digagas oleh Lembaga Pers dan Penerbitan (LPP) IPNU-IPPNU Kabupaten Batang tersebut.
"Puisi adalah salah satu pilihan mengaplikasikan persoalan di Kabupaten Batang dengan tulisan secara emosional dengan mempertimbangkan suatu keindahan," terangnya.
Ketua IPPNU Kabupaten Batang Maulitus Sholekhah melihat kegiatan pengumpulan Antologi Puisi tentang Kabupaten Batang sangatlah diperlukan untuk menumbuhkan nalar-nalar kritis pelajar melalui karya sastra.
"Karya tersebut adalah buah pemikiran dan kekhawatiran serta harapan yang dirasakan oleh teman-teman terhadap kondisi Kabupaten Batang dan perubahan iklim yang terjadi selama ini," ucapnya.
Penggiat yang juga Direktur LPP IPNU Kabupaten Batang Anif Sarifudin mengungkapkan, agenda pengumpulan naskah puisi sudah terprogram dengan baik dan bisa terlaksana di awal tahun ini.
"Semoga dalam waktu tiga pekan sudah terkumpul naskah untuk menyusun antologi dan ini akan menjadi titik tolak perkembangan literasi pelajar dan pemuda di Kabupaten Batang," paparnya.
Anif juga berharap Antologi Puisi dapat diterima di masyarakat dan dijadikan renungan untuk melakukan aksi memulihkan, mengerti, mencintai, dan merawat bersama Kabupaten Batang.
Ketua LPP IPPNU Kabupaten Batang Dewi Krisnawati menjelaskan, terkait Antologi Puisi yang nantinya akan dibukukan dengan judul 'Seikat Bara' secara sederhana ditafsirkan segenggam semangat berkobar pelajar Batang.
"Insyaallah nanti pas peluncuran buku akan kita adakan diskusi serta pementasan oleh teman-teman pegiat seni Batang," tambahnya.
Dirinya sangat berharap dan memberikan kesempatan kepada seluruh pelajar untuk mendokumentasikan gagasan dan rasa tentang Kabupaten Batang melalui puisi sastranya dalam sebuah buku antologi puisi 'Seikat Bara'.
"Bismillah semoga Buku Antologi Puisi Ini bisa menjadi refleksi kita semua dan menjadi kenangan untuk generasi Kabupaten Batang mendatang," pungkasnya.
Pengirim: Rokhman Jaya
Editor: M Ngisom Al-Barony
