• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 5 Juli 2024

Taushiyah

Air Laut akan Berubah Warna

Air Laut akan Berubah Warna
KH Ahmad Niam Syukri Masruri
KH Ahmad Niam Syukri Masruri

Terkadang ada orang-orang lugu yang didatangi oleh sekelompok orang lalu diajak membicarakan keberadaan orang lain (ngrumpi sampai dengan ghibah) sehingga orang lugu itu terseret ikut berbuat dosa karena keluguannya.

 

Dahulu, ada yang bertanya kepada Rasulullah SAW “Bagaimana sekiranya, jika yang ada pada saudaraku itu memang benar seperti yang saya katakan? Rasulullah SAW menjawab “Jika benar ada padanya apa yang engkau katakan itulah yang namanya ghibah, dan jika sekiranya apa yang engkau katakan tidak ada pada saudaramu, itu namanya fitnah”.

 

Sungguh ghibah dan fitnah bisa mengubah warna kehidupan. Diibaratkan apabila perkataan yang sudah terucap itu dimuntahkan ke dalam lautan niscaya air laut itu akan berubah warnanya.  

 

Hadits nabi: Diriwayatkan oleh Aisyah radhiyallahu 'anha, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallah bersabda,

 

حَسْبُكَ مِنْ صَفِيَّةَ كَذَا وَ كَذَا. قَالَ غَيْرُ مُسَدَّدٍ تَعْنِيْ قَصِيْرَةً. فقَالَ: لَقَدْ قُلْتِ كَلِمَةً لَوْ مُزِجَتْ بِمَاءِ الْبَحْرِ لَمَزَجَتْهُ.

 

Artinya :
Wahai Rasulullah, cukuplah menjadi bukti bagimu kalau ternyata Shafiyah itu memiliki sifat demikian dan demikian.” Salah seorang periwayat hadits menjelaskan maksud ucapan 'Aisyah, yaitu bahwa Syafi'iyah itu orangnya pendek. Oleh karena itu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “ Sungguh engkau telah mengucapkan sebuah kalimat yang seandainya dicelupkan ke dalam lautan maka niscaya akan mengubahnya”. (Shahih Abu Dawud)

 

 

KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng


Taushiyah Terbaru