• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 3 Mei 2024

Regional

Salurkan Air Bersih, NU Pekalongan: Bukti Organisasi Hadir di Tengah Umat

Salurkan Air Bersih, NU Pekalongan: Bukti Organisasi Hadir di Tengah Umat
Kegiatan penyaluran bantuan kepada warga terkena musibah oleh PCNU Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Umam)
Kegiatan penyaluran bantuan kepada warga terkena musibah oleh PCNU Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Umam)

Pekalongan, NU Online Jateng
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pekalongan KH Muslikh Khudlori menegaskan pentingnya kehadiran NU di tengah-tengah warga NU yang sedang terkena musibah.


“Tujuan utama dibentuknya NU Peduli Kemanusiaan PCNU Kabupaten Pekalongan adalah untuk membersamai warga NU khususnya dalam menghadapi krisis atau musibah yang sedang di hadapi, jangan sampai merasa sendirian,” tegasnya.


Hal itu disampaikan dalam kegiatan penyaluran air bersih dan pemberian santunan korban kebakaran di Dukuh Sumbang, Desa Winduaji, Kecamatan Paninggaran pada Rabu (4/10/2023).


Menurutnya, peduli terhadap sesama dan saling tolong-menolong adalah suatu keniscayaan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan bermasyarakat.


“Perintah Allah swt melalui ayat Al-Quran jelas bunyinya, ‘Wa taawanuu alalbirri wattaqwa’, Dan saling tolong-menolonglah kamu dalam mengerjakan kebaikan dan taqwa kepada Allah, ini adalah implementasi dari ayat tersebut,” jelasnya.


Apalagi lanjutnya, di dalam muqadimah Qanun Asasi Hadratus Syekh KH Hasyim Asy’ari juga telah mempertegas tentang pentingnya warga NU dalam memegang teguh prinsip tolong-menolong.


“Barang siapa mau tolong menolong dalam persoalan dunia dan akhiratnya, maka akan sempurnalah kebahagiaannya, nyaman, dan sentosa hidupnya. Begitulah yang diajarkan oleh Mbah Hasyim,” ungkapnya.


Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Kabupaten Pekalongan Eko Prasetyo kepada NU Online Jateng, Sabtu (7/10/2023) menjelaskan, distribusi bantuan air bersih diprioritaskan kepada warga kawasan atas.


“Hadirnya NU di tengah masyarakat yang terdampak musibah baik musibah kebakaran, kekeringan, kebanjiran dan lain sebagainya adalah sebagai bentuk gerakan nyata peduli kemanusiaan. NU tidak akan membiarkan warganya merasa sendirian dalam melewati masa sulit tersebut,” terangnya.


Disampaikan, LPBINU bersama lembaga lain di lingkungan NU seperti LAZISNU, Banser, dan badan otonom secara bersama-sama meringankan warga yang mengalami kesulitan air akibat kemarau panjang.


"Semoga bantuan yang tidak banyak ini bisa meringankan beban warga menghadapi musim kemarau. Kami masih akan terus memberikan bantuan air bersih kepada warga terdampak kekeringan di beberapa wilayah," pungkasnya.


Kontributor: Muhammad Khoirul Umam


Regional Terbaru