Semarang, NU Online Jateng
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah merintis kerja sama dengan komunitas mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) pengelola platform 'Santrihub Indonesia' untuk membina para santri yang melanjutkan studi ke berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) favorit di tanah air.
Sekretaris PWNU Jateng KH Hudallah Ridwan Naim mengatakan, kehadiran platform Santrihub dinilai sangat bermanfaat bagi nahdliyin terutama kalangan santri yang melanjutkan studi ke perguruan tinggi negeri (PTN) favorit non keagamaan Islam.
"Untuk memperkuat jalinan kerja sama, kami menawarkan konsep agar platform Santrihub diintegrasikan dengan platform milik PWNU Jateng, alhamdulillah tawaran kami diterima," kata Gus Huda usai melakukan menerima kunjungan pengelola platform Santrihub di Semarang, Rabu (6/7).
Menurutnya, belakangan ini terjadi mobilisasi struktural kalangan santri nahdliyin yang secara massif masuk ke PTN favorit di Jakarta, Bandung, Lampung, Denpasar, Semarang, Solo, Surabaya dan Malang, Bogor, dan Yogyakarta baik melalui jalur beasiswa maupun mandiri.
"Mereka itu adalah tunas-tunas penerus perjuangan NU pada masa depan yang kalau tidak segera dikonsolidasi akan diambil pihak lain. Agar hal itu tidak terjadi, sejumlah santri yang terlebih dulu masuk di PTN membangun platform Santrihub untuk mengikat mereka agar tetap berada di barisan NU.
Mahasiswa Fakultas Teknik ITB dan inisiator Platform Santrihub Muhammad Farhan Suha usai bersilaturahim dengan Sekretaris PWNU Jateng mengaku bersyukur upayanya untuk mengkonsolidir mahasiswa PTN favorit yang berlatarbelakang santri direspons cepat oleh para kiai dan Pengasuh Pesantren di Jateng.
"Ada tiga program prioritas Santrihub yakni pendampingan terhadap santri yang kuliah di PTN favorit, bimbingan belajar, dan inisiasi pendirian pesantren mahasiswa di sekitar kampus PTN favorit," ucapnya kepada NU Online Jateng.
Gagasan itu ujar Farhan, sudah disampaikan ke para kiai NU, alhamdulillah PWNU Jateng dengan cepat meresponsnya sehingga program Santrihub bisa segera dimassifkan realisasinya.
"Bersama PWNU Jateng saat ini kami sedang menginventarisir data santri asal Jateng yang kuliah di PTN favorit, tidak hanya yang kuliah di Bandung tetapi juga di tempat lain. Kami sudah punya jaringan di PTN-PTN favorit yang tersebar di berbagai kota itu," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
