• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 20 April 2024

Nasional

Kader NU Dirikan 'Santrihub' untuk Fasilitasi Mahasiswa Nahdliyin Kuliah di PTN

Kader NU Dirikan 'Santrihub' untuk Fasilitasi Mahasiswa Nahdliyin Kuliah di PTN
Foto: Ilustrasi
Foto: Ilustrasi

Bandung, NU Online Jateng 
Sejumlah santri Nahdliyin dari berbagai penjuru tanah air yang sedang menjalani kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB) menghadirkan Platform 'Santri Hub Indonesia' untuk membentengi mahasiswa  dari ancaman pengaruh radikalisme.


Pengelola platform Santri Hub Indonresia Muhammad Zimamul Adli mengatakan, kehadiran platform ini diharapkan dapat menjawab kekhawatiran para orang tua yang gelisah saat melepas anak-anaknya untuk melanjutkan studi di sejumlah perguruan tinggi ternama.


"Kegelisahan dipicu karena anak-anaknya menjadi incaran pembiakan ideologi radikal dan ajaran-ajaran yang menyimpang dari Aswaja an-Nahdliyah oleh kelompok tertentu di sekitar kampus-kampus ternama itu," kata Zimamul Adli.
 


Zimamul Adli, mahasiswa S-3 ITB yang juga Wakil Sekretaris Badan Pengembangan Administrasi Keorganisasian dan Kader Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengatakan hal itu dalam diskusi terbatas bersama dewan Redaksi NU Online Jateng yang digelar secara daring, Selasa (28/6).


Menurutnya, paham radikal dan ajaran-ajaran yang bertentangan dengan Aswaja an-Nahdliyyah belakangan ini marak di kampus-kampus ternama. Santri-santri NU yang melanjutkan studi ke PT ternama tak luput jadi incaran para ideolog radikal yang berkeliaran.


"Di sisi lain, santri atau siswa yang belum atau telah masuk di kampus PTN ternama masih kesulitan dalam mencari komunitas santri yang ada di PTN. Pasalnya, santri-santri yang telah masuk PTN itu masih belum memiliki koneksi yang terhubung dengan baik satu dengan lainnya," terangnya. 





Karena itulah lanjutnya, para santri NU sedang menjalani studi di ITB menghadirkan platform ini. Selain untuk menjawab kegelisahan para orang tua sekaligus membantu  mengatasi kesulitan dalam memilih komunitas santri yang baik.


"Secara spesifik platform Santri Hub dihadirkan untuk membantu para santri se-Indonesia yang masuk ke kampus favorit baik di dalam ataupun luar negeri," ucapnya. 


Dia menambahkan, Santri Hub juga berkomitmen untuk terus mendampingi santri ketika sudah masuk kuliah melalui program kajian Islam Aswaja dan kepemimpinan dan berupaya  membangun Gerakan Santri masuk PTN. 


Gerakan Santri ujar Zumam, untuk mengkonsolidasikan dan memobilisasi para santri se-Indonesia agar dapat menemukan komunitas santri yang saling bantu membantu dan berdiskusi seputar kehidupan di kampus, sehingga santri tidak merasa asing ketika masuk PTN. 


"Karena itu diharapkan para santri yang akan masuk ke PTN segera bergabung dengan Santri Hub agar dapat memperoleh wawasan dan pengetahuan yang lebih dalam serta mendapatkan relasi yang lebih luas karena bertemu dengan teman-teman santri lainnya," ungkapnya.


Dikatakan, Santri Hub juga mempunyai program unggulan salah satunya 'Beasiswa Santri' yang akan diberikan kepada para santri yang kurang mampu ataupun santri yang memiliki prestasi baik akademik ataupun non akademik. 


"Bagi yang akan bergabung teman-teman bisa melakukan ke klik website https://s.id/santrigoestocampus atau ke email: [email protected]," tuturnya.


Koordinator divisi IT NU Online Jateng Muhammad Nur Ihsan menjelaskan, platform santri hub sangat bermanfaat terutama bagi santri atau siapa saja dari warga NU akan menjalani studi di PT favorit.


"Bagi sahabat-sahabat yang ingin menerima banyak manfaat platform  dan tetap berada pada jalur yang terafiliasi dengan NU, segeralah join dengan Santri Hub," pungkasnya.


Penulis: Samsul Huda


Nasional Terbaru