• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Rabu, 15 Mei 2024

Nasional

HUT KE-77 RI

Katib PWNU Jateng: Kiai NU Berjasa Besar di Kemerdekaan RI

Katib PWNU Jateng: Kiai NU Berjasa Besar di Kemerdekaan RI
Katib PWNU Jateng KH Munib Abdul Muchit (tengah) (Foto: NU Online Jateng/Dok)
Katib PWNU Jateng KH Munib Abdul Muchit (tengah) (Foto: NU Online Jateng/Dok)

Semarang, NU Online Jateng
Warga NU di berbagai daerah yang saat ini masih melakukan rangkaian kegiatan dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 kemerdekaan RI jangan lupa mengungkap peran dan jasa para kiai NU dalam turut serta mewujudkan Proklamasi Kemerdekaan RI.


Katib Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah KH Munif Abdul Muchit mengatakan, partisipasi masyarakat terutama nahdliyin di berbagai daerah dalam merayakan HUT ke-77 Kemerdekaan Indonesia melalui berbagai kegiatan sangat menggembirakan.


"Fakta heroisme kiai NU harus diungkap dalam kegiatan-kegiatan itu melalui berbagai cara. Warga NU tidak boleh lupa bahwa para kiai berjasa besar dalam mengantarkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang merdeka dan berdaulat, lepas dari cengkeraman kolonialis," kata kiai Munif di Semarang, Rabu (17/8/2022).


Menurutnya, fakta historis ini harus selalu disampaikan kepada generasi muda NU terutama generasi milenial agar semangat kebangsaan dan cinta tanah air menginternalisasi pada diri mereka. 


"Banyak fakta historis tentang kontribusi para kiai NU di level lokal atau daerah yang lenyap ditelan zaman karena tidak terdokumentasi dengan baik," terangnya.


Generasi milenial NU lanjuthya, harus dipahamkan bahwa kemerdekaan itu anugerah yang harus kita syukuri dengan penuh kesungguhan sehingga anugerah atau kenikmatan itu  akan bertambah.


"Kenikmatan itu akan diberikan kepada siapa saja yang dapat merasakannya. Jika semakin mensyukuri maka akan selalu bertambah nikmat anugrah yang didapat. Karena itu masyarakat harus bersungguh-sungguh merawat kemerdekaan ini dengan mempererat persatuan dalam keberagaman," ucapnya. 


Indonesia itu ujarnya, terdiri dari berbagai macam suku bangsa dan agama bukan satu suku, bukan satu agama. Dalam hal ini sangat dibutuhkan rasa saling menghormati mengerti memahami agar negeri ini selamat dari petaka perpecahan.


"Mari kita isi kemerdekaan ini dengan selalu mentaati aturan sekaligus tidak mengkhianatinya," pungkasnya.


Penulis: Samsul Huda


Nasional Terbaru