• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 29 Maret 2024

Taushiyah

Ketika Malam Membuat Lelap Tidur

Ketika Malam Membuat Lelap Tidur
foto: ilustrasi
foto: ilustrasi

Ketika kebanyakan orang tidur lelap di malam hari, atau ada pula yang justru sibuk bekerja mengais rezeki di malam hari, sesungguhnya ada peluang besar bagi orang-orang yang ingin dicatat sebagai ahli dzikir dan doanya dikabulkan.


Pada suatu kesempatan, Rasulullah SAW bersabda barangsiapa yang bangun di waktu malam dan membangunkan istrinya lalu mereka shalat dua rakaat bersama, maka keduanya akan dicatat dan digolongkan sebagai laki-laki dan perempuan yang suka memperbanyak berdzikir kepada Allah.


Orang yang bijak adalah orang yang mau menggunakan malam-malamnya untuk shalat dan berdoa, karena gelap dan sunyinya malam adalah waktu yang mustajabah untuk doa yang dimohonkan. 


Dari Jabir bin Abdillah Radhiyallahu anhu ia berkata, aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:


إِنَّ فِي اللَّيْلِ لَسَاعَـةً، لاَ يُوَافِقُهَا رَجُـلٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللهَ خَيْرًا مِنْ أَمْرِ الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ، وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ.


Artinya :

Sesungguhnya di malam hari terdapat waktu tertentu, yang bila seorang muslim memohon kepada Allah dari kebaikan dunia dan akhirat pada waktu itu, maka Allah pasti akan memberikan kepadanya, dan hal tersebut ada di setiap malam. (HR Muslim)


KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng


Taushiyah Terbaru