Rektor Unwahas: Nabi Muhammad Sosok Wirausahawan Tangguh
Semarang, NU Online Jateng
Sosok Nabi Muhammad SAW sangat layak dijadikan sebagai teladan pelaku wirausaha yang tangguh dan mandiri oleh para mahasiswa yang saat ini sedang menyiapkan diri menjadi wirausahawan.
Rektor Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang Prof KH Mudzakir Ali mengatakan, mahasiswa perlu membekali diri dengan kemampuan berwirausaha dalam mencari rezeki baik ketika masih berada di bangku kuliah maupun kelak ketika menyandang gelar sarjana.
"Nabi Muhammad itu enterpreneur sejati yang tangguh, karena itu mari kita teladani semangatnya dalam mencari rezeki," kata Prof Mudzakir dalam 'Kuliah Kewirausahaan Pemuda' yang diselenggarakan Unwahas bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga di aula Fakultas Kedokteran, Kampus II Unwahas Nongkosawit, Gunungpati, Kota Semarang pada Senin (2/10/2023).
Dalam siaran pers Humas Unwahas yang diterima redaksi NU Online Jateng, Rabu (4/10/2023) disebutkan, kegiatan kuliah umum kewirausahaan sangat bagus sekali karena dapat memacu para mahasiswa dan kalangan generasi muda untuk tidak bergantung pada orang lain dan tidak menjadikan pegawai negeri sebagai satu-satunya lahan mencari penghasilan.
Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora Raden Isnanta yang hadir secara virtual dalam acara bertema 'Membangun Kewirausahaan Melalui Digital Marketing' mengajak kaum muda untuk berwirausaha.
“Indonesia bisa menjadi bangsa yang hebat, karena secara keilmuan diakui oleh asing. Bicara wirausaha, tidak hanya dalam sektor ekonomi namun juga usaha dalam bidang pendidikan, budaya, ataupun olahraga,” katanya.
Menurutnya, pemuda dan mahasiswa harus punya tekad yang hebat dan ide yang kreatif agar bisa sukses dalam berusaha. "Saat masih di kampus seperti sekarang ini harus dimaksimalkan untuk mengenali dan menemukan minat dan bakatnya dengan dibantu oleh para ahli, kemudian minat, bakat, dan potensi itu bisa tumbuh dan berkembang," ucapnya.
Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda Kemenpora Hendro Wicaksono yang hadir secara langsung mengatakan, generasi muda perlu mengubah mindsetnya agar tidak lagi mencari kerja tapi menciptakan lapangan kerja.
Tujuan kuliah kewirausahaan pemuda lanjutnya, diharapkan agar para pemuda termotivasi untuk mengubah mindsetnya. Tidak lagi mencari kerja tapi menciptakan lapangan kerja. Karena dengan menjadi job creator masa depan bisa menjadi lebih cemerlang.
"Semakin banyak pemuda masuk dalam dunia wirausaha maka akan semakin meningkatkan atau mendongkrak perekonomian bangsa,” pungkasnya.
Pengirim: Dany
