PBNU: Nuzulul Qur'an Malam yang Dipilih Allah untuk Rasulullah dan Umatnya
Sabtu, 15 April 2023 | 07:00 WIB
Semarang, NU Online Jateng
Pengurus Lembaga Dakwah PBNU KH Muhammad Nur Hayid mengatakan, Nuzulul Qur'an adalah malam yang dipilih oleh Allah untuk kemuliaan Rasulullah dan umatnya. Maka, beruntunglah orang yang masih memperingati Nuzulul Qur'an.
"Saya pernah ngaji sama ulama ahli tafsir. Beliau menjelaskan, orang yang memperingati malam-malam turunnya Al-Qur'an, sejatinya orang tersebut sudah diturunkan rasa cinta untuk mencintai Al-Qur'an," ucap Gus Hayid yang juga Pengasuh Pesantren Skill Jakarta.
Hal itu dkatakan Gus Hayid panggilan akrabnya pada peringatan Nuzulul Qurâan Pesantren Darul Falah (Dafa) Besongo bertempat di Maadrasah Diniyah (Madin) Raudlatul Jannah, Perumahan Bank Niaga (PBN), Ngaliyan, Kota Semarang, Selasa (11/4/2023).Â
Disampaikan, Semua mukjizat yang Allah turunkan kepada para nabi diangkat oleh Allah seiring dengan wafatnya sang utusan. "Seperti mujizatnya nabi Ibrahim yang tidak mempan dibakar api, mukjizat nabi Musa yaitu tongkat yang dipukulkan ke lautan akan terbelah menjadi daratan," ujarnya.Â
Menurutnya, membaca satu huruf dalam Al-Qurâan dihitung satu kebaikan. Terlebih ini dalam bulan suci Ramadhan. Jadi, dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan. "Jadi, peringatan Nuzulul Qur'an adalah komitmen kita mewujudkan cinta kepada Al-Qur'an," terangnya.
Dalam riwayat lain lanjutnya, satu huruf dibalas 25 sampai 50 kebaikan, jika kita dalam keadaan punya wudhu dan akan mendapat 100 kebaikan jika membacanya ketika dalam keadaan shalat. "Jadi apakah dengan begitu masih membuat kita malas untuk membaca Al-Qurâan?,â tanya Gus Hayid.
Pengasuh Pesantren Dafa Besongo Kiai Imam Taufiq kepada NU Online Jateng, Jumat (14/4/2023) mengatakan, memperingati Nuzulul Qur'an bagian dari memberikan keteladanan kepada santri yang diasuhnya tentang arti pentingnya cinta kepada Rasulullah dan mukjizat-mukjizatnya.Â
"Termasuk peristiwa turunnya Al-Qur'an di bulan Ramadhan agar senantiasa dibaca, dipahami isinya, dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari," pungkasnya.
Pengirim: RaifÂ
Terpopuler
1
Polemik Nasab Ba'alawi dalam Perspektif Aswaja
2
Dari Barak Militer hingga Kabur Aja Dulu, Santri Bahas Isu Kekinian di FMPP 43 Jawa-Madura
3
Ketua Lesbumi PCNU Pati Terbitkan Buku 'Jabrik', Kritik Sosial Dibungkus Cerita Jenaka
4
Wagub Jateng Dorong Ijazah MDT Jadi Nilai Tambah dalam SPMB
5
Lewat NU Online Super App, Kurban Idul Adha Tersalurkan hingga Palestina
6
PCNU Lasem Launching Air Minum NU, Dorong Kemandirian Ekonomi Jamâiyyah
Terkini
Lihat Semua