• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 29 Maret 2024

Regional

PKBM Subulussalam Demak Bekali Santrinya Baca Kitab Kuning

PKBM Subulussalam Demak Bekali Santrinya Baca Kitab Kuning
PKBM Subulussalam Demak gelar wisuda santri (Foto: NU Online Jateng/Ihsan)
PKBM Subulussalam Demak gelar wisuda santri (Foto: NU Online Jateng/Ihsan)

Demak, NU Online Jateng
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Subulussalam Demak membekali peserta didiknya dengan kemampuan membaca kitab kuning, membaca dan menghafal Al Qur'an selain materi pokok selama menempuh pembelajaran program paket A, B dan C.


Ketua PKBM Subulussalam Demak KH Yazid Rahmatullah mengatakan, adanya materi pembelajaran baca kitab kuning dan Al-Qur'an menjadi ciri khas PKBM yang diselenggarakan Yayasan Subulussalam yang juga membawahi pesantren ini.


"PKBM kita sinergikan dengan pesantren, alhamdulillah program sinergitas ini banyak digemari masyarakat yang berminat mengikuti program paket B (setara SMP) dan paket C (setara SMA )," kata Gus Yazid di Demak, Senin (27/6).


Disampaikan, dalam mengelola program pembelajaran paket B dan C, PKBM yang dipimpinnya menjalin kerja sama dengan sejumlah pesantren salaf yang mengikutsertakan santrinya dalam program ini.


"PKBM Subulussalam juga terbuka untuk umum. Semua peserta didik baik dari kalangan pesantren salaf maupun masyarakat umum termotivasi untuk mengikuti program ngaji kitab kuning dan Al-Qur'an," terangnya.


Dia menambahkan, mereka tidak terganggu dalam mengikuti pembelajaran paket B dan C meski pada waktu terpisah mengikut program ngaji, prestasi mereka sangat bagus. Sejumlah 90 peserta didik paket C dan 40 peserta didik paket B yang mengikuti ujian dinyatakan lulus semua dan telah dilepas atau diwisuda pada Kamis (23/6) lalu.


"Mereka adalah para santri dari pesantren Subulussalam Demak, Pesantren Al-Wakhid Wedung Demak, pesantren Darussalam Mijen Demak, dan Pesantren Nahdhatul Fata Kadilangu Demak," ungkapnya.


Disampaikan, saat dilepas mereka dibekali pesan agar selalu mengamalkan akhlak dan adab di samping ilmu lain yang dimilikinya. Jangan sampai ilmunya banyak tapi tidak diterima oleh masyarakat. Selain itu tetap menjaga kehormatan kedua orang tua dan guru.


Ketua Yayasan Subulussalam Prof KH Abdurrohman Kasdi yang juga Rektor IAIN Kudus mengapresiasi semangat dan motivasi para santri yang mengikuti program pendidikan paket B dan C sampai lulus.


"Kami berharap para orang tua mendukung upaya anak-anaknya dalam menempuh pembelajaran hingga berhasil lulus dari perguruan tinggi," pungkasnya.


Pengirim: Muhammad Nur Ihsan


Regional Terbaru