• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 30 April 2024

Dinamika

Ajak Kader Paham Media, Ansor Kebondalem Pemalang Gelar Ngaji Jurnalistik

Ajak Kader Paham Media, Ansor Kebondalem Pemalang Gelar Ngaji Jurnalistik
Kegiatan ngaji jurnalistik di Ansor Pemalang (Foto: NU Online Jateng/Gilang)
Kegiatan ngaji jurnalistik di Ansor Pemalang (Foto: NU Online Jateng/Gilang)

Pemalang, NU Online Jateng
Sebagai ikhtiar meningkatkan kecakapan menulis kader, Pimpinan Ranting (PR) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kelurahan Kebondalem, Pemalang menggelar Ngaji Jurnalistik pada Ahad (20/8/2023).


Ketua PR GP Ansor Kebondalem Irfan Fatoni mengatakan, kader Ansor harus peka akan perkembangan teknologi informasi. Oleh karena itu, kader Ansor harus ada yang cakap menulis agar mampu mengelola informasi sehingga bisa memerangi hoaks, fitnah, dan ujaran kebencian.


"Intinya kita tidak kalah dalam teknologi. Melihat isu-isu hari ini sangat luar biasa, kita harus turut berkontribusi," ujarnya.


Kepala Satuan Koordinasi Rayon (Kasatkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kecamatan Pemalang Hadi Kusnanto menegaskan, di era banjir informasi ini, media memberikan pengaruh yang besar. Oleh karena iru, dengan adanya pelatihan jurnalistik kader Ansor diharapkan bisa lebih kritis dalam memilih informasi.


"Jangan sampai kita mudah terbawa arus, apalagi ikut menyebarkan kabar yang tidak benar. Selepas pelatihan ini, harus ada hasilnya," jelas Hadi.

 

 


Pemateri jurnalistik Zaim Ahya menjelaskan struktur berita, dan perbedaan berita dengan opini. Peserta juga diajari cara menulis berita dan opini, lalu diminta untuk praktik.


“Berita itu harus mencakup 5 W dan 1 H, harus ada judul yang nyambung dengan teras berita dan juga mengambil sudut pandang yang paling menarik. Berita berbeda dengan opini. Dalam menulis berita, kita tidak boleh membubuhkan pendapat kita, sebagaimana dalam menulis opini,” jelas Zaim yang juga kontributor NU Online Jateng.


Setelah pelatihan Zaim berharap peserta memiliki semangat menulis, khususnya menulis berita kegiatan-kegiatan di Ansor maupun Nahdlatul Ulama (NU). “Menulis bisa menjadi media dakwah dan juga ladang pengabdian dalam menebar kebaikan,” imbuh Zaim.


Acara yang dilaksanakan di Gedung Majelis KH Maafi Kebondalem Pemalang tersebut tidak hanya diikuti oleh perwakilan dari ranting GP Ansor yang ada di Kecamatan Pemalang, namun juga perwakilan dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pemalang, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pemalang, dan Karangtaruna Kecamatan Pemalang.


Pengirim: Gilang, M Yasir


Dinamika Terbaru