
Dosen Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, KH Mohamad Arja Imroni
Siswanto AR
Kontributor
Boyolali, NU Online Jateng
Dosen Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, KH Mohamad Arja Imroni, mengingatkan pentingnya waktu dan kesempatan sebagai nikmat terbesar dari Allah swt.
Baca Juga
Di Dua Waktu Malaikat Saling Bertemu
Hal ini disampaikan dalam tausiyah pengajian akbar memperingati Haul Massal ke-35 Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Karanggede dan Hari Lahir ke-102 Nahdlatul Ulama, yang diselenggarakan di Gedung IPHI Karanggede, Boyolali, pada Ahad (9/2/2025).
"Apa rahasianya waktu ini? Karena semua kenikmatan Allah yang diberikan kepada manusia itu hanya bisa kita nikmati selagi kita masih punya waktu dan kesempatan," ungkapnya.
Kiai Arja menyoroti kebiasaan banyak orang yang hanya memikirkan bagaimana cara menghabiskan waktu, bukan bagaimana memanfaatkannya dengan bijak.
Baca Juga
Manusia yang Butuh Kepada Allah
"Seringkali kita terlena dengan kesibukan dan urusan dunia sehingga melupakan betapa berharganya waktu yang Allah berikan kepada kita. Akibatnya, kita tidak memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Kiai yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah itu menjelaskan bahwa banyak orang menyia-nyiakan waktu dan umur mereka. Bahkan, tidak sedikit yang mengisinya dengan perbuatan maksiat, melalaikan ibadah, dan tidak melakukan hal-hal yang bermanfaat.
"Padahal pada akhirnya, semua akan kembali ke tempat asal, yaitu tanah. Orang yang gemar beribadah dan mengikuti aturan hidup dengan baik akan mendapatkan kenikmatan, sedangkan yang gemar bermaksiat akan menyesali perbuatannya," tuturnya.
Selain itu, acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Boyolali terpilih, Dwi Fajar Nirwana. Dalam sambutannya, ia meminta doa kepada para jamaah agar kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Boyolali terpilih dapat berjalan dengan amanah serta mendatangkan kebaikan bagi masyarakat.
"Kami dari jajaran pemerintahan siap bersama-sama mendukung program-program NU dan turut membesarkan NU di Kabupaten Boyolali," tegasnya.
Terpopuler
1
Masjid di Jalur Mudik Diminta Buka 24 Jam, Dukung Pemudik dan Program Khataman Al-Qur’an Nasional
2
Baju Lebaran: Anjuran atau Hanya Tradisi?
3
LFNU Kabupaten Tegal Bersama Santri Verifikasi 19 Titik Arah Kiblat
4
Gus Nasrul: Banyak Penceramah Agama yang Justru Wajib Diceramahi
5
Pemprov Jateng Gandeng 44 Perguruan Tinggi Percepat Capaian Program Pembangunan
6
Pesan Gus Adib Lirboyo untuk Santri Safari Ramadan: Utamakan Akhlakul Karimah
Terkini
Lihat Semua