Tim NU Jateng Peduli Kerahkan Relawan Bantu Warga Terdampak Banjir di Demak
Rabu, 14 Februari 2024 | 07:00 WIB

Tim NU Jateng Peduli Kemanusiaan terus bergerak membantu warga terdampak bencana alam (Foto NU Online Jateng/Dok)
M Ngisom Al-Barony
Penulis
Semarang, NU Online Jateng
Tim NU Jateng Peduli Kemanusiaan terus bergerak dengan mengerahkan relawan membantu warga terdampak banjir di Kabupaten Demak, yakni di wilayah Kecamatan Kebonagung, Wonosalam, Karanganyar, Karangawen, dan Mijen.
Koordinator Tim NU Jateng Peduli KH Mandzur Labib mengatakan, kondisi banjir terus meluap akibat jebolnya tanggul beberapa sungai yang melintasi wilayah Demak. Pihaknya terus melakukan koordinasi dengan tim yang ada di lapangan kebutuhan apa saja yang diperlukan warga.
"Kami terus memantau dan berkoordinasi dengan tim seperti LPBINU, LAZISNU, Banser, dan badan otonom yakni Muslimat, Fatayat, Ansor, IPNU-IPPNU dan relawan di sekitar Demak untuk memberikan dan menyalurkan bantuan makanan dan evakuasi korban," ujarnya kepada NU Online Jateng, Selasa (13/2/2024) malam.
Disampaikan, kondisi warga terdampak banjir sangat memprihatinkan. Pasalnya banjir yang diakibatkan oleh curah hujan dan jebolnya tanggul sungai selama sepekan terakhir membuat emosi warga meningkat.
"NU Jateng peduli terus berupaya menerjunkan tenaga medis untuk periksa kesehatan, Tim Ruqyah Aswaja untuk memulihkan psikhis warga, dan peralatan perahu karet untuk evakuasi warga terutama yang lanjut usia," ucapnya.
NU Peduli PWNU Jateng lanjutnya, mengirim perahu karet dan motor tempel untuk evakuasi warga wilayah Kecamatan Mijen yang berbatasan dengan Kabupaten Jepara. "Semoga seluruh tim NU Peduli tetap semangat memberikan layanan bantuan dan jangan lupa jaga kesehatan diri baik-baik," pesannya.
Koordinator NU Peduli kemanusiaan Kabupaten Demak Ali Irfan menjelaskan, saat ini kondisi masyarakat terdampak banjir terutama lansia dan anak-anak mulai diserang penyakit. Dirinya sudah melakukan koordinasi dengan RSINU Demak dan beberapa rumah sakit untuk segera melakukan cek kesehatan.
"Saat ini tim masih terus melakukan evakuasi warga, mendistribusikan makanan, dan membantu pelayanan pengobatan. Selain itu juga mendirikan dapur Umum di Masjid Mambaul Huda Kalitekuk, membuka klinik gratis di Masjid Mambaul Ulum, dan mendirikan Pos Aju," terangnya.
Ali irfan menyampaikan, untuk memperlancar operasional di lapangan dan suplai makanan gratis kepada warga terdampak pihaknya masih membutuhkan logistik antara lain beras, lauk pauk, obat-obatan, perlengkapan bayi, perlengkapan dapur umum, dan perahu karet.
Penulis: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Muslimat NU Rayakan Nisfu Syaban di Kongres Ke-18 dengan Pemberian Ijazah Amalan
2
Status Seorang Mbah Ditentukan oleh Anak Cucu dan Keturunannya (Refleksi Abuya KH Muhammad Thoha Alawy Al-Hafidz)
3
Pelantikan PC PMII Demak, Ketua DPRD: PMII Harus Berkontribusi dalam Kemajuan Daerah
4
Buku Pengkaderan V1 PC IPNU-IPPNU Surakarta Disahkan dalam Sidang Pleno
5
GP Ansor Jatinegara Tegal Gelar Rapat Pleno dan Konsolidasi, Bahas Program Strategis
6
KH Abdul Rouf Maimoen: Generasi Muda Harus Mendalami Mukjizat Numerik Al-Quran
Terkini
Lihat Semua