NU Klaten: Madrasah Miliki Banyak Keunggulan
Klaten, NU Online Jateng
Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Ma’arif Kwarasan, Dukuh Gedongan RT 01/10, Desa Kwarasan, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten menggelar akhirussanah ke–43 di halaman sekolah gedung B, Sabtu (10/6/2023).
Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Juwiring Fatkul Mubarok mengatakan, madrasah mempunyai beberapa keunggulan yakni pembelajaran ilmu umum dan pendidikan karakter.
“Kita patut berbangga dengan madrasah kita sekolah berbasis keagamaan yang tentunya mempunyai nilai-nilai lebih dalam proses belajar mengajar dengan proses transfer keilmuan umum dan pendidikan karakter roh keagamaan Islam Ahlussunnah Waljamaah,” ujarnya.
Disampaikan, alumni MI Al-Ma’arif Kwarasan beberapa di antaranya berhasil dalam karir dan usaha. "Kebanggaan kita yang lain adalah para alumni yang sukses di bidang politik, kedokteran, dan pengusaha. Artinya alumni madrasah kita berani bersaing dan mempunyai kapasitas,” ungkapnya.
Kepala MI Al-Ma'arif NU Kwarasan Hartoro menjelaskan, keberhasilan kelulusan siswa buah dari sinergitas antarberbagai pihak. “Santri yang lulus dalam akhirussanah ke-43 ini berjumlah 54 orang yang terdiri 26 siswa dan 28 siswi," terangnya.
Menurutnya, keberhasilan mengelola lembaga pendidikan di bawah naungan LP Ma'arif NU tidak lepas dari campur tangan dari semua pihak baik guru, siswa dan wali murid. Dan pembangunan gedung beserta fasilitas di MI Al-Ma’arif ini pula peran sumbangsih amal jariyah dari wali santri.
Kepada NU Online Jateng, Senin (12/6/2023) Hartoro menyampaikan bahwa kemarin menampilkan sambutan perwakilan dari wali santri seorang siswa yatim piatu dan berprestasi.
“Dari beberapa rangkaian akhirussanah di antaranya sambutan perwakilan wali santri dari seorang siswa Felisa Azahra Putri, anak yatim piatu yang cerdas, berprestasi, dan sangat kooperatif bilamana mendapat tugas perintah dari guru-guru,” jelasnya.
Dikatakan, pembiayaan sekolah Felisa Azahra Putri ini mendapatkan keringanan. “Felisa Azahra Putri sepeninggal bapak ibunya diasuh oleh paman yang kemarin kami berikan waktu untuk sambutan wali santri. Pembiayaan selama sekolah di MI Al-Ma’arif Kwarasan, kami bebaskan terkecuali untuk buku-buku pelajaran,” ungkapnya.
Hadir dalam pelaksanaan akhirussanah ini di antaranya Pengurus Cabang (PC) LP Ma’arif NU Klaten, jajaran Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), Lembaga, Badan Otonom (Banom) NU Kecamatan Juwiring, orang tua wali murid dan seluruh karyawan sivitas akademika MI Al-Ma’arif Kwarasan.
Pengirim: Eko Priyanto
