Momen Merdeka, Inisnu dan Pemkab Temanggung Teken Kerja Sama
Selasa, 17 Agustus 2021 | 19:00 WIB
Temanggung, NU Online Jateng
Sehari menjelang hari kemerdekaan ke-76 RI, Institut Islam Nahdlatul Ulama (Inisnu) menandatangani naskah kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung terkait peningkatan pembangunan daerah.
Bertempat di ruang rapat Pendopo Pengayoman, Bupati Temanggung H Muhammad Al-Khadziq dan Pejabat sementara (Pjs) Rektor Inisnu Sumarjoko menyampaikan bahwa dua institusi ini harus bergandeng tangan membangun daerah.
Dalam sambutan pengarahannya, Bupati H Muhammad Al Khadziq menekankan bahwa posisi perguruan tinggi harus bisa menjadi corong kemajuan daerah. Apalagi Inisnu sudah berusia relatif tua dan sudah banyak menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) di berbagai bidang. Untuk itu tugas dari para pendiri harus dilanjutkan oleh generasi sesudahnya.
"Kami melihat bahwa momet perubahan bentuk ini semakin menasbihkan diri sebagai perguruan tinggi yang bermutu dan selalu menyejajarkan dengan kebutuhan zaman," kata bupati pada Senin (16/8).
Dikatakan, Inisnu Temanggung sebagai bagian dari stakeholders pemerintah daerah patut untuk memberikan sumbangsih kepada masyarakat secara nyata, hal itu merupakan implementasi dari tri dharma perguruan tinggi.
"Kami siap berkolaborasi sesuai dengan kebutuhan membangun Temanggung gandem," ucap bupati mantan aktivis ini.
Lebih lanjut dikatakan, komitmen kita jangan hanya behenti pada MoU tetapi harus ditindaklanjuti dengan MoA diberbagai bidang menjadi keharusan. Banyak bidang yang harus digarap secara serius khususnya di sektor peningkatan kualitas SDM unggul.
"Tanpa pembenahan serius, mustahil cita-cita dalam mewujudkan Temanggung Marem dan Gandem akan tercapai," tegasnya.
Pjs Rektor Inisnu Sumarjoko menyampaikan bahwa pihaknya tidak akan membatasi diri hanya dalam hal keagamaan semata tetapi dengan SDM muda lintas disiplin ilmu, siap mengawal pembangunan di berbagai bidang.
"Rata-rata dosen kami berusia 30-45 an. Selain itu kami juga sudah memiliki 5 orang doktor dan 10 dosen on going penyelesaian program doktoral. Jadi tidak berlebihan jika kami menjadikan Temanggung sebagai ladang pengabdian yang menjadi kewajiban asasi setiap akademisi," tutur kandidat doktor UIN Sunan Kalijaga ini.
Tanpa mengurangi esensi, acara terselenggara secara lancar menyesuaikan prokes dan berakhir pukul 12.00 WIB. Hal ini sesuai dari aturan penyelenggaraan acara di masa pandemi.
Kontributor: Khamim Saifuddin
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Bentrok FPI dengan PWI-LS, Ini Tanggapan Rais Syuriyah PCNU Pemalang
2
Peringati Harlah ke-79, Muslimat NU Purworejo Launching Tiga Program Mustika sebagai Ikhtiar Dakwah dan Pemberdayaan
3
Khutbah Jumat: Sikap Orang Tua terhadap Guru Anak demi Kesuksesan dan Keberkahan
4
LP Ma’arif NU Magelang Gelar Rakerdima 2025: Kobarkan Semangat Digitalisasi Menuju Generasi Emas Berakhlak Mulia
5
Tolak Lima Hari Sekolah, IPNU-IPPNU Purworejo: Pendidikan Agama dan Budaya Tak Boleh Tersingkir
6
Lailatul Ijtima' PWNU Jateng: Jalankan Enam Visi Misi NU dengan Tulus, Raih Barokah Dunia Akhirat
Terkini
Lihat Semua