• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 29 Maret 2024

Regional

Manaqiban, Tradisi MA Futuhiyyah 2 Mranggen Demak Sambut Siswa Baru

Manaqiban, Tradisi MA Futuhiyyah 2 Mranggen Demak Sambut Siswa Baru
Pembacaan manaqib Syekh Abdul Qodir Al-Jilani oleh guru-guru MA Futuhiyyah-2 Mranggen, Demak (Foto: Dok)
Pembacaan manaqib Syekh Abdul Qodir Al-Jilani oleh guru-guru MA Futuhiyyah-2 Mranggen, Demak (Foto: Dok)

Demak, NU Online Jateng
Berharap sukses dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2022/2023, Madrasah Aliyah Futuhiyyah (MAF) 2 Mranggen, Kabupaten Demak mengadakan pembacaan Manaqib Syekh Abdul Qodir Al-Jilani di ruang Majelis Simaan Al-Qur’an pada Ahad (6/3).


Manaqiban merupakan agenda rutin yang telah dipersiapkan panitia PPDB 2022/2023 merupakan salah satu tradisi baik dari para pendahulu di lingkungan MA Futuhiyyah 2 Mranggen.


Kepala Madrasah H Ahmad Faizurrahman Hanifmengatakan, perkembangan dan kemajuan pesat MA Futuhiyyah 2 Mranggen selama ini tidak lain karena pertolongan dari Allah SWT dan doa juga barakah para masyayekh pendahulu. 


"Sehingga dari sisi jumlah siswa MA Futuhiyyah 2 merupakan lembaga terbesar kedua di lingkungan Yayasan Pondok Pesantren Futuhiyyah setelah SMK Futuhiyyah," ujarnya.


Dijelaskan, MAF-2 merupakan lembaga pendidikan yang berdiri belakangan dari lembaga-lembaga lain di lingkungan Yayasan Futuhiyyah. Lokasi MAF-2 juga agak tersembunyi masuk gang kampung Suburan. "Tetapi alhamdulillah, perkembangan MAF-2 cukup pesat sehingga menjadi lembaga terbesar kedua setelah SMK,” terangnya.


Ketua PPDB 2022/2023 Lukman Hakim kepada NU Online Jateng, Rabu (9/3) menjelaskan, pembacaan manaqib ini dimaksudkan untuk berdoa dan bertawassul bersama dalam rangka sukses PPDB 2022/2023 MA Futuhiyyah 2 Mranggen.


“Sudah menjadi tradisi bagi civitas akademika MA Futuhiyyah 2 setiap kali mengawali PPDB dengan membaca Manaqib Syekh Abdul Qodir Al-Jilani dengan mengharap keberkahannya,” paparnya. 


Manaqib Nurul Burhani yang merupakan anggitan dari Syekh Muslih Abdurrahman Al-Maraqy ini memuat silsilah nasab Syekh Abdul Qodir Al-Jilani, sejarah hidupnya, akhlaq, dan karomah-karomahnya. Di samping itu tercantum juga doa-doa bersajak yang bermuatan pujian dan tawassul kepada Syekh Abdul Qodir Al-Jilani.


"Sebagaimana prinsip Ahlussunnah wal-Jamaah (Aswaja) yakni al-muhafadzahatu al-qodim shalih wal akhdzu bil-jadidil ashlah, yang artinya mempertahankan nilai-nilai dan budaya lama yang baik dan bersikap terbuka serta mengambil nilai-nilai baru yang terbukti lebih baik. Dan manaqib ini akan terus menjadi agenda rutin menjelang penerimaan siswa baru di MAF-2," pungkasnya.


Pengirim: Ben Zabidy
Editor: Samsul Huda


Regional Terbaru