• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Selasa, 30 April 2024

Nasional

Haji Rhoma Irama Ngaji di Rijalul Ansor Pekalongan

Haji Rhoma Irama Ngaji di Rijalul Ansor Pekalongan
H Rhoma Irama di acara rutinan Rijalul Ansor Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Umam)
H Rhoma Irama di acara rutinan Rijalul Ansor Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Umam)

Pekalongan, NU Online Jateng
Ada yang istimewa di acara rutinan Majelis Dzikir dan Sholawat (MDS) Rijalul Ansor Kabupaten Pekalongan yang berlangsung di Karangdadap. Pasalnya, acara rutinan dihadiri Haji Rhoma Irama untuk melantik Forum Silaturahmi Tamir Masjid dan Mushala Indonesia (Fahmi Tamami) Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Kabupaten Pekalongan. 


Sekretaris MDS Rijalul Ansor Kabupaten Pekalongan Ustadz Mujahidin menjelaskan, kegiatan rutin ngaji di Karangdadap yang paling meriah. "Ngaji kita pada malam hari ini istimewa, karena selain dihadiri KH Sabilal Rosyad juga dihadiri Bang Haji Rhoma Irama, sehingga suasananyapun jadi meriah dan dipadati pengunjung," ungkapnya. 


Dikatakan, hadirnya Bang Haji selain untuk menghibur pengunjung dan memberikan ceramah singkat, juga sekaligus melantik Forum Silaturahmi Tamir Masjid dan Mushala Indonesia (Fahmi Tamami) Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Kabupaten Pekalongan. 


"Selain ngaji bareng KH Sabilal Rosyad, kita juga bisa menyaksikan hiburan dan ceramah singkat dari Bang Haji Rhoma Irama. Selain itu, ada juga pelantikan Fahmi Tamami Kabupaten Pekalongan yang diketuai oleh KH Sam'ani Sya'roni," ucapnya.





Ketua Majelis Dzikir dan Sholawat (MDS) Rijalul Ansor Kabupaten Pekalongan KH Amin Maizun mengingatkan agar kader Ansor jangan sampai lupa terhadap kewajiban 'ngaji'.


"Sebagaimana yang kita ketahui bersama, di Ansor dan Banser ada istilah ngaji, ngader, dan makaryo. Nah, yang perlu saya tekankan di sini adalah ngaji itu urutan yang pertama, setelah itu baru ngader dan makaryo," jelasnya. 


Hal itu disampaikan saat kegiatan Ngaji Bareng MDS Rijalul Ansor Kabupaten Pekalongan bersama KH Sabilal Rosyad di Pesantren Nahdlatul Ulama (NU) Darussalam Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan, Ahad (17/7).


Dikatakan, Ansor sebagai bagian dari badan otonom (Banom) NU tidak boleh lupa terhadap kegiatan ngaji karena NU adalah jamiyahnya orang-orang yang gemar mengaji. 


"Jangan sampai karena kita sibuk ngader dan makaryo, kita jadi lupa ngaji. Ingat sahabat, visi misi GP Ansor yang pertama itu adalah 'Revitalisasi Nilai dan Tradisi dalam bentuk Internalisasi Nilai Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) dan Sifatur Rasul'. Hal ini bisa kita wujudkan melalui kegiatan MDS Rijalul Ansor berupa ngaji semacam ini," pungkasnya.


Kontributor: Muhammad Khoirul Umam


Nasional Terbaru