• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 2 Mei 2024

Dinamika

Lanjutkan Lapak Berjuta, IPNU-IPPNU Sukorejo Kendal Buka Angkringan

Lanjutkan Lapak Berjuta, IPNU-IPPNU Sukorejo Kendal Buka Angkringan
Lapak angkringan PAC IPNU-IPPNU Sukorejo Kendal di halaman Kantor MWCNU (Foto: NU Online Jateng/Fahroji)
Lapak angkringan PAC IPNU-IPPNU Sukorejo Kendal di halaman Kantor MWCNU (Foto: NU Online Jateng/Fahroji)

Kendal, NU Online Jateng
Setelah sukses menggelar Lapak Belajar Berjuang dan Bertaqwa (Berjuta) pada Ramadhan lalu dengan menjual makanan dan minuman untuk buka puasa, kini Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Sukorejo Kendal kembali berinovasi dengan membuka angkringan yang menjual jahe susu, kopi teh manis, dan aneka makanan yang menyertainya.

 

Lapak angkringan dibuka di tempat yang sama yakni di halaman gedung Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sukorejo Jalan Kartini Kebumen, Sukorejo dan dimulai dengan istighotsah serta doa bersama Selasa (15/6).

 

Ketua PAC IPNU Sukorejo Ferry Aji Aprilian mengatakan, lapak angkringan merupakan kelanjutan dari Lapak Berjuta yang diinisiasi oleh Lembaga Ekonomi dan Wirausaha PAC IPNU-IPPNU Sukorejo. Meskipun ada nilai keuntungan yang diperoleh dari kegiatan tersebut tidak besar, Ferry mengaku bahwa misi pendidikan kemandirian tetap dinomorsatukan.

 

"Target kita bukan semata-mata mencari keuntungan, tapi lebih mengedepankan aspek pembelajaran dan kemandirian anggota IPNU-IPPNU," terang Ferry.

 

Pada kesempatan itu Ferry menyampaikan ada seseorang yang simpatik dengan kegiatan Lapak Berjuta Romandhan kemarin kemudian mengajukan bantuan ke Baznas Kendal gerobak jualan dan dihibahkan kepada IPNU-IPPNU Sukorejo ditambah modal 500 Ribu.

 

"Karena sudah diberi gerobak ya kita manfaatkan untuk buka angkringan," tambah Ferry.

 

Baca juga:

 

 

Koordinator Lembaga Ekonomi dan Wirausaha PAC IPNU Sukorejo Ngahadun kepada NU Online Jateng Jumat (18/6) mengatakan, Konsep jualan 'Lapak Berjuta' dengan lapak angkringan sedikit beda. jika lapak berjuta kita jualan melayani orang yang hendak berbuka puasa maka yang dijual adalah sup buah dan makanan kecil.

 

"Untuk angkringan kita jual wedang jahe susu, kopi, teh hangat nasi bungkus dan makanan kecil. Pangsa pasar kita adalah orang nongkrong dan santai pada sore dan malam hari," terangnya.

 

Menurutnya, hawa sejuk Sukorejo di sore dan malam hari sangat cocok untuk orang kongkow-kongkow dan santai melepas lelah dan mencari inspirasi.

 

Sekretaris MWCNU Sukorejo Ahmad Saefudin mengaku sudah mencoba jahe susu di Lapak Angkringan IPNU-IPNU Sukorejo. "Jahe susunya rasanya mantap dan menghangatkan badan," puji Saefudin.

 

Pada kesempatan itu dia juga mengapresiasi kreativitas anak-anak IPNU-IPPNU yang semakin membuat ramai Gedung MWCNU Sukorejo.

 

Kontributor: Fahroji
Editor: M Ngisom Al-Barony


Dinamika Terbaru