Dorong Generasi Berakhlak, Katib Syuriyah PCNU Brebes Usulkan Ijazah MDT Menjadi Persyaratan SPMB
Selasa, 29 Juli 2025 | 19:00 WIB

Forum Silaturahmi Pengasuh Pondok Pesantren dan Ulama se-Kabupaten Brebes di Pendopo Bupati, Senin (28/7/2025).
Akhmad Sururi
Kontributor
Brebes, NU Online Jateng
Katib Syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Brebes, KH Nur Iman Ali, memohon kepada Bupati Brebes Hj Paramitha Widya Kusuma agar memberlakukan ijazah Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) sebagai salah satu persyaratan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat SMP.
Permohonan tersebut disampaikan langsung dalam forum Silaturahmi Pengasuh Pondok Pesantren dan Ulama se-Kabupaten Brebes di Pendopo Bupati, Senin (28/7/2025).
“Saya mohon agar ijazah MDT bisa menjadi salah satu syarat masuk SMP secara masif. Saya harap Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga dapat menginstruksikan hal ini kepada seluruh SD di Brebes. Pendidikan agama sangat penting untuk mencetak generasi yang hebat dan berakhlak,” ujar KH Nur Iman di hadapan Bupati dan jajaran Pemkab Brebes.
Ia menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan ikhtiar mewujudkan Brebes Beres melalui penguatan karakter keagamaan generasi muda.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Brebes Hj Paramitha Widya Kusuma menyatakan komitmennya untuk memperkuat pendidikan keagamaan dan pesantren.
Ia menyebut, pertemuan dengan para ulama ini merupakan langkah konkret Pemkab dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan pondok pesantren.
Dalam forum tersebut, sejumlah ulama juga mengusulkan agar Pemkab Brebes segera menerbitkan Peraturan Daerah (Perda) tentang MDT.
Perda ini diharapkan dapat menjadi dasar hukum bagi kewajiban setiap siswa lulusan SD/MI yang akan melanjutkan ke jenjang SMP/MTs untuk melampirkan ijazah MDT.
Acara Halaqah dan Silaturahmi Ulama ini dihadiri ratusan pengasuh pesantren dan tokoh keagamaan se-Kabupaten Brebes. Tampak hadir KH Subhan Ma’mun (Pengasuh Pesantren Salafiyah Luwungragi), KH Hudallih Karim (Rais Syuriyah PCNU Brebes), KH Akrom Jangka Daosat (mewakili Kankemenag Brebes), KH Labib Shodik (Pengasuh Ponpes Al Hikmah 1), serta Gus Aqom.
Bupati Brebes didampingi Wakil Bupati Wurja, Pj Sekda Tahroni, dan sejumlah pejabat lainnya. Dialog tersebut dimoderatori oleh Kabag Umum Setda Brebes, Juwita.
Terpopuler
1
PP Raudlatul Muhibbin Surakarta Buka Awwalussanah 2025, Kaji Tiga Kitab Turats Berkelas
2
Bulan Safar Tidak Sial, Kecuali Bagi yang Melalaikannya!
3
Raudlatul Muhibbin Surakarta Resmikan Dua Cabang Baru, Cetak Mufassir dan Muhaddits Masa Depan
4
Lesbumi PWNU Jateng dan Baznas Angkat Dakwah Digital Lewat Pelatihan Sinematografi Santri
5
Halaqah RMI PCNU Kendal: Komisi Media Pondok Gagas Strategi Dakwah Dunia Maya
6
Mengapa Disebut Bulan Shafar? Ini Penjelasan Ulama Klasik
Terkini
Lihat Semua