• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Minggu, 19 Mei 2024

Taushiyah

Taubatnya Wanita Pendosa

Taubatnya Wanita Pendosa
Foto: Ilustrasi (nu online)
Foto: Ilustrasi (nu online)

Dikisahkan, di jaman Nabi Musa As ada seorang perempuan yang datang menghadap kepadanya untuk melakukan pertaubatan atas dosa yang ia lakukan, "Wahai Nabi Musa, saya telah melakukan dosa besar dan saya hendak melakukan pertaubatan, mohonkan kepada Allah agar dosaku diampunkan".

   
"Apa dosa yang telah engkau perbuat?" tanya Nabi Musa. Dengan penuh penyesalan perempuan itu menjawab "saya telah berzina hingga melahirkan seorang anak lalu saya membunuhnya".

   
Ketika itu Nabi Musa mangusirnya seraya berkata "pergilah! Jangan engkau timpakan api di sini." Lalu perempuan itu pergi dengan hati yang hancur dan putus asa.

   
Singkat cerita, datanglah Malaikat Jibril menemui Nabi Musa "Wahai Musa! Allah berfirman kepadamu; mengapa engkau mengusir perempuan yang hendak bertaubat?, bukankah ada orang jelek selain dia?". Kemudian Nabi Musa As bertanya "siapakah dia?", Malikat Jibril pun menjawab "dia adalah orang yang sengaja meninggalkan shalat?".

   
Bertaubatlah meski dosamu menumpuk memenuhi langit, niscaya Allah akan menerima taubatmu.


Hadits nabi:


عَنْ اَبِى هُرَيْرَةَ، اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم  قَالَ: لَوْ اَخْطَأْتُمْ حَتَّى تَبْلُغَ السَّمَاءَ ثُمَّ تُبْتُمْ لَتَابَ اللهُ عَلَيْكُمْ  


Artinya:
Dari Abu Hurairah, sesungguhnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, seandainya kamu sekalian berbuat dosa hingga memenuhi langit, kemudian kalian bertaubat kepada Allah, pasti Allah akan menerima taubat kalian. (HR Ibnu Majah)


Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri


Taushiyah Terbaru