Ahmad Niam Syukri
Penulis
Pada suatu hari seorang kiai berkata kepada santrinya "enak jadi kiai, karena shalatnya selalu dijaga oleh santrinya, mengapa?, karena kalau tidak berangkat menjadi imam shalat tentu akan rikuh pekewuh dengan santri-santrinya".
Lalu ada yang bertanya "berarti menjadi imam shalat karena santri ya yi?", jawabnya "ya, sekali dua kali (awal-awal seperti itu) tapi lama-lama tidak begitu karena sudah terbiasa.
Memang, beramal atau melakukan kebajikan apapun tanpa menduakan niat (syirik kecil) memerlukan penataan hati, hal ini dikarenakan sifat hati yang selalu berubah-ubah, tapi jangan putus asa untuk melakukannya agar bisa lillah (semata-mata karena Allah) dalam beramal meski hal itu membutuhkan pengendapan batin.
Di saat pertama hendak melakukan amal kebajikan, terkadang niat akan bercampur antara dua kepentingan (syirik kecil) oleh karenanya berlindunglah kepada Allah untuk kemurnian amal.
Hadits nabi :
عَنْ أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيُّ قَالَ خَطَبَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ فَقَالَ أَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا هَذَا الشِّرْكَ فَإِنَّهُ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ فَقَالَ لَهُ مَنْ شَاءَ اللَّهُ أَنْ يَقُولَ وَكَيْفَ نَتَّقِيهِ وَهُوَ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ قُولُوا اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا نَعْلَمُ قَالَ قُولُوا
Artinya :
Dari Abu Musa Al Asy'ari berkata, Pada suatu hari Rasulullah shallallahu alaihi wasallam berkhutbah di hadapan kami, beliau bersabda: "Wahai sekalian manusia, takutlah kalian terhadap syirik karena dia lebih halus dari suara langkah semut." Kemudian seseorang bertanya, "Wahai Rasulallah, bagaimana kami bisa menghindarinya, sementara dia lebih halus dari suara langkah semut?" Maka beliau menjawab: "Bedoalah dengan membaca:
اللَّهُمَّ إِنَّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ نُشْرِكَ بِكَ شَيْئًا نَعْلَمُهُ وَنَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا نَعْلَمُ
Ya Allah, sesungguhnya kami berlindung kepada-Mu dari menyekutukan-Mu dengan sesuatu yang kami mengetahuinya dan kami meminta ampun kepada-Mu terhadap apa yang tidak kami ketahui)" (HR Ahmad)
KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Pelajaran Yang Tersirat Dalam Ibadah Haji
2
Gelorakan Dakwah Lewat Tulisan, NU Online Kumpulkan Jurnalis Muda Nahdliyin se-Jateng dan DIY
3
NU Online dan LAZISNU Gelar Workshop Jurnalistik Filantropi, Cilacap Jadi Tuan Rumah
4
NU Care-LAZISNU Dukung Penyelenggaraan Workshop Jurnalisitik Filantropi di Cilacap Jateng
5
Jelang Konfercab, PCNU Klaten Persiapkan Rekomendasi Isu Pertanian Ramah Lingkungan
6
Ketua PBNU: Jurnalis NU Adalah Saksi Sejarah Perjuangan Nahdlatul Ulama
Terkini
Lihat Semua