• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 29 April 2024

Regional

Ribuan Nahdiyin Ziarahi Makam Ki Ageng Sutowijoyo Sukoharjo 

Ribuan Nahdiyin Ziarahi Makam Ki Ageng Sutowijoyo Sukoharjo 
Kegiatan ziarah ke makam Ki Ageng Sutowijoyo Sukoharjo (Foto: NU Online Jateng/Masri Zaini)
Kegiatan ziarah ke makam Ki Ageng Sutowijoyo Sukoharjo (Foto: NU Online Jateng/Masri Zaini)

Sukoharjo, NU Online Jateng
Ribuan warga NU Sukoharjo hadir tumpah ruah di Makam Ki Ageng Sutowijoyo Bumi Arum Majasto Sukoharjo. Para jamaah berdatangan dari seluruh wilayah di Sukoharjo baik pengurus NU, Banom, maupun warga NU pada Rabu (11/10/2023).


Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sukoharjo H Khomsun Nur Arif mengatakan, malam kegiatan ziarah dalam rangka semarak Hari Santri 2023 


"Ini sangat istimewa karena tampak nyata ghirah/semangat warga NU dari seluruh wilayah Sukoharjo yang tidak terbendung untuk hadir berdoa dan mengenang jasa para ulama dan wali Allah," ujarnya.
 

Disampaikan, Ketua Umum PBNU Gus Yahya mengatakan bahwa tidak mungkin NU tersebar luas kalau tidak didakwahkan oleh para ulama/kyai yang memiliki 'nuqthah nubuwwah' (titik-titik ilmu kenabian).


"Yang entah seberapapun ukurannya, termasuk peran perjuangan dakwah para auliya di Sukoharjo," terangnya. 


Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Tawangsari Kiai Miftah Razaq menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga lingkungan Makam Bumi Arum Majasto yang telah membantu mempersiapkan penyelenggaraan ziarah agung Makam Ki Ageng Sutowijoyo.


"Alhamdulillah yang hadir sangat luar biasa. Ini pertanda bahwa warga NU suka berziarah ke makam aulia," ucapnya.


Ketua Panitia Hari Santri KH Ahmad Hafidh kepada NU Online Jateng menjelaskan, ziarah ke makam Ki Ageng Sutowijoyo merupakan rangkaian kegiatan hari santri 2023 PCNU Sukoharjo dan akan dilanjutkan kegiatan haul masyayikh NU di Grogol dan apel Hari Santri 2023 di Mojolaban. 


"Kami akan menargetkan kegiatan haul dan apel termasuk malam ini bisa dihadiri lebih dari 12 ribu warga NU se Sukoharjo," katanya. 


Dikatakan, ziarah merupakan bagian dari upaya 'Al-muhaafadhoh alal qadimis shalih wal akhdzu bil jadiidil ashlah' yaitu menjaga hal-hal lama yang baik dan mengambil hal-hal baru yang lebih baik dan mendatangkan kemaslahatan. 


Selain itu lanjutnya, ziarah juga upaya untuk mengobservasi sejarah masa lalu para tokoh pejuang Islam dan kemerdekaan yang telah berjasa besar bagi keberagamaan dan kemerdekaan. 


"NU punya tugas untuk menyusun sejarah tokoh-tokoh pejuang Islam dan kemerdekaan di wilayah Sukoharjo, di antaranya Ki Ageng Sutowijoyo, Kiai Sayidiman, Kiai Ageng Purwoto Sidik Banyu biru, dan Kiai Hasan Mukmin," pungkas dosen UIN Surakarta itu. 

 

Puncak acara ziarah makam Ki Ageng Sutowijoyo Bumi Arum Majasto ditutup dengan dzikir dan tahlil yang diimami Rais PCNU Sukoharjo KH Abdullah Faishol dan Rais MWCNU Tawangsari Kiai Bardi Fuad beserta para kiai yang hadir. 


Pengirim: Mudzakir, Masri Zaini


Regional Terbaru