MTs NU Sunan Kalijaga Tegal Peringati Isra’ Mi’raj, Ustadz Gembus Tekankan Pentingnya Kebanggaan pada Orang Tua

Tegal, NU Online Jateng 

Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nahdlatul Ulama (NU) Sunan Kalijaga Kaliwadas, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, menggelar peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw. pada Jumat (31/1/2025). Acara berlangsung khidmat dengan dihadiri seluruh siswa, dewan guru, serta tamu undangan.

Kepala MTs NU Sunan Kalijaga, H Maezun Amin, berharap peringatan Isra’ Mi’raj ini tidak sekadar menjadi seremonial, tetapi juga menjadi momentum bagi para siswa untuk memahami makna mendalam dari peristiwa tersebut. 

"Mudah-mudahan dengan acara ini, kita bisa memetik pelajaran dari apa yang nanti akan disampaikan oleh Kyai Muda kita yang terkenal, Kyai Gembus. Semoga para siswa dapat mengambil hikmah dari peristiwa agung Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad saw," ujarnya.

Acara semakin menarik dengan hadirnya Ustadz Muhammad Hani, atau yang lebih dikenal sebagai Ustadz Gembus, sebagai penceramah utama. Dalam tausiyahnya, ia membagikan kisah inspiratif mengenai perjalanan hidupnya yang penuh perjuangan.

"Saya dikenal sebagai Ustadz Gembus karena kebetulan ibu saya adalah pedagang gembus (tempe kedelai). Alhamdulillah, anak seorang penjual gembus kini bisa berdakwah di hadapan kalian," ungkapnya penuh semangat, disambut tepuk tangan meriah dari para siswa.

Ia menekankan pentingnya rasa bangga terhadap pekerjaan orang tua dan mengingatkan para siswa agar tidak pernah merasa rendah diri karena latar belakang keluarga. "Jangan pernah merasa rendah diri karena latar belakang keluarga kita. Yang penting adalah bagaimana kita berusaha menjadi pribadi yang lebih baik dan berkontribusi bagi masyarakat," pesannya.

Pesan tersebut memberikan motivasi mendalam bagi para siswa, terutama dalam membangun rasa percaya diri dan kebanggaan terhadap keluarga mereka. Banyak siswa yang tampak antusias dan terinspirasi oleh kisah perjuangan Ustadz Gembus.

Peringatan Isra’ Mi’raj ini juga diisi dengan pembacaan shalawat, tausiyah, serta doa bersama. Acara berlangsung dengan penuh kekhidmatan dan kehangatan, mencerminkan semangat kebersamaan dalam memperingati peristiwa bersejarah bagi umat Islam.

Di akhir acara, para guru dan siswa berharap kegiatan seperti ini terus diadakan setiap tahunnya sebagai sarana memperkuat iman dan meningkatkan pemahaman terhadap ajaran Islam. Acara kemudian ditutup dengan doa bersama, mengharapkan keberkahan bagi seluruh peserta serta kesuksesan bagi MTs NU Sunan Kalijaga dalam mendidik generasi penerus yang berakhlak mulia.