• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 25 April 2024

Regional

Ini Masukan PMII Brebes Kepada Pemerintah terkait Kebijakan Naikkan Harga BBM Bersubsidi

Ini Masukan PMII Brebes Kepada Pemerintah terkait Kebijakan Naikkan Harga BBM Bersubsidi
Foto: Ilustrasi (nu online)
Foto: Ilustrasi (nu online)

Brebes, NU Online Jateng
Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Brebes menggelar Diskusi Gabungan Komisariat dan Rayon se-Pantura mengkaji terkait wacana Pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada Kamis (1/9/22).


Hasil kajian tersebut, naiknya harga BBM akan berdampak buruk bagi masyarakat menengah ke bawah. Banyak sektor yang nantinya juga akan ikut menaikan harga harga kebutuhan Sehingga, wajar bila wacana tersebut mendapat kritikan dan penolakan keras  dari masyarakat.


Sekretaris PC PMII Brebes Khasbi Alfarisi menilai, perekonomian masyarakat saat ini tidak siap menghadapi kenaikan harga BBM, perekonomian masyarakat di Kabupaten Brebes sendiri belum sepenuhnya pulih dan permasalahan harga bahan pokok yang juga belum stabil membuat kebingungan rakyat.


"Pendapatan sehari-hari untuk mencukupi kebutuhan keluarga saja masih pas-pasan Jangan sampai rakyat semakin menderita dengan kenaikan harga BBM bersubsidi," ujarnya.


Ketua Biro Perdagangan PC PMII Brebes M Luay Firdaus dalam rilisnya ke NU Online Jateng, Sabtu (3/9/2022) menyampaikan, kebijakan menaikkan harga BBM bersubsidi harus dikaji ulang dan juga harus dilihat dari semua sektor. Karena dari kebijakan ini akan memunculkan berbagai masalah di tengah masyarakat umum, khususnya di Kabupaten Brebes.


“PMII Brebes akan mengawal terus kenaikan harga BBM. Karena kebijakan ini menambah beban kepada rakyat," tegasnya.


PMII Brebes bersikap terhadap polemik kenaikan harga BBM subsidi menyatakan sikap sebagai berikut:

  1. Pemerintah segera menghentikan pembahasan kebijakan pengurangan subsidi BBM dan mengkaji ulang rencana menaikan harga BBM, karena jelas semakin memiskinkan nelayan, petani, buruh maupun masyarakat marjinal dan akan mengganggu keamanan negara.
  2. Mengambil langkah-langkah tegas untuk mengatasi defisit anggaran negara, menggunakan agaran negara tepat sasaran dengan tidak menghilangkan dan merampas hak-hak rakyat.
  3. Pemerintah harus segera mengatasi peremajaan kilang minyak di Indonesia yang usianya sudah tua agar dapat meningkatkan produksi sehingga dapat mencukupi kebutuhan BBM di Indonesia.
  4. Adanya penambahan Hitorage Tank sebagai tempat pemasok minyak dalam kapasitas besar.
  5. Kami seluruh kader PMII Kabupaten Brebes, senantiasa siap bergerak mengawal kepentingan rakyat dan menolak dengan tegas kenaikan harga BBM bersubsidi.


Pengirim: Maziroh Diyati


Regional Terbaru