JPZIS Sejam Pati Bagikan Ratusan Nasi Kotak untuk Masyarakat Kurang Mampu
Rabu, 23 Juli 2025 | 07:00 WIB

Pekerja keras malam mendapat paket paket makan dari JPZIS Sejam Pati pada Kamis (16/7/2025). Foto: JPZIS Sejam.
Ahmad Solkan
Kontributor
Pati, NU Online Jateng
Jaringan Pengumpul Zakat, Infak, dan Sedekah (JPZIS) Sedekah Jamaah (Sejam) Pati, di bawah naungan Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pati, kembali menyalurkan ratusan paket nasi kotak kepada masyarakat kurang mampu di berbagai sudut Kota Pati, Jawa Tengah. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (16/7/2025) mulai pukul 19.30 WIB.
Ketua JPZIS Sejam Pati, Edi Kiswanto, menyampaikan bahwa sebanyak 100 paket makanan dibagikan kepada para penerima manfaat pada malam itu. Sasaran penyaluran antara lain tunawisma, tukang ojek, tukang becak, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), anak jalanan, pemulung, tukang parkir, musafir, serta pekerja malam lainnya.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya membantu konsumsi logistik bagi warga kurang mampu yang masih beraktivitas di malam hari.
“Apakah pemerintah tidak atau kurang responsif kami belum tahu. Niat kami bersama teman-teman dan para relawan adalah saling berbagi dengan saudara kami yang kurang beruntung di jalanan,” ujarnya saat dihubungi NU Online Jateng pada Senin (21/7/2025).
“Kami ingin menunjukkan bahwa mereka tidak sendirian. Ada kami yang ikut peduli dengan nasib mereka, walaupun tidak seberapa lewat sebungkus nasi,” tandasnya.
Edi menambahkan, dalam setiap pelaksanaannya, JPZIS Sejam membagikan antara 100 hingga 200 nasi kotak. Seluruh anggaran kegiatan bersumber dari para donatur yang telah mempercayakan donasinya kepada JPZIS Sejam.
“Tujuan program ini sedikit membantu makan malam penerima manfaat yang ada di jalan-jalan Kota Pati,” tuturnya.
Ia juga mengakui bahwa program ini bersifat rutin mingguan yang digelar setiap Kamis malam Jumat. Menurutnya, program ini sangat dinanti oleh para penerima manfaat.
“Kami menjalankan program ini sejak tahun 2018 sampai dengan sekarang. Hal ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian sosial dan membantu pemerintah dalam meringankan beban hidup warga sasaran,” terangnya.
Edi berharap, program ini dapat menginspirasi banyak pihak, termasuk pemerintah, agar lebih memperhatikan masyarakat lapisan bawah atau wong cilik.
“Harapan kami program ini bisa menjadi inspirasi bagi pemerintah untuk peduli dengan wong cilik,” harapnya.
Ia juga mengajak warga Pati khususnya, dan masyarakat Indonesia secara umum, untuk ikut berdonasi dan berbagi melalui JPZIS Sejam.
“Kami juga mengajak para dermawan untuk ikut peduli dengan sesama seperti program Menabung (Membagi Nasi Bungkus) yang dijalankan oleh Yayasan Sejam,” ajaknya.
Terpopuler
1
Kronologi Guru Madin Didenda, DPRD: Jangan Kriminalisasi Guru!
2
FKDT Dorong Kesejahteraan Guru Madin, Tolak Full Day School dalam Rapimnas 2025
3
LBH Ansor Kendal Bahas Hak dan Kewajiban Banser dalam Diskusi Hukum Bersama Satkoryon Ngampel
4
PCNU Pati Sampaikan Masukan kepada Pemkab, Hasil Bahtsul Masail Kenaikan PBB hingga 250 Persen
5
Bawa Misi Sambung Sanad Hadis Ulama Indonesia-India, Ma’had Aly Tragung Batang Resmi Didirikan
6
Adab dan Akhlak Jadi Pondasi Utama dalam Pendidikan Santri
Terkini
Lihat Semua