• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Senin, 29 April 2024

Regional

Berdayakan Masyarakat, Ansor Jateng Gandeng IAIN Kudus

Berdayakan Masyarakat, Ansor Jateng Gandeng IAIN Kudus
Ketua PW GP Ansor jateng H Sholahuddin Aly (tiga dari kiri) dala acara kerja sama dengan IAIN Kudus (Foto: NU Online Jateng/Afina)
Ketua PW GP Ansor jateng H Sholahuddin Aly (tiga dari kiri) dala acara kerja sama dengan IAIN Kudus (Foto: NU Online Jateng/Afina)

Kudus, NU Online Jateng
Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Tengah bertekad memberdayakan masyarakat bekerja sama dengan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus ditandai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU)pada Kamis (18/8/2022) lalu. 


“Saya kira banyak sekali kerja sama yang bisa dijalankan terkait pemberdayaan masyarakat di daerah Jawa Tengah sendiri,” papar Ketua PW GP Ansor Jateng Gus Sholah sapaan akrabnya kepada NU Online Jateng Senin (22/8/2022).


Ia menilai, kerja sama itu sangat baik karena berisi komitmen-komitmen untuk saling menguatkan utamanya dalam ranah tugas tri dharma perguruan tinggi.


“Kalau bagi Ansor Jateng sendiri karena kami memiliki struktur atau perangkat sampai pada tingkat desa. Sehingga kerja sama ini lebih mudah untuk bersentuhan secara langsung kepada masyarakat,” terangnya.


Disampaikan, meskipun pihaknya belum memiliki agenda dalam waktu dekat terkait kerja sama dengan IAIN Kudus, namun dirinya bersama kawan-kawan di daerah akan segera menyusun agenda-agenda tersebut.


“Ini akan membuka kesempatan bagi Ansor yang ada di Jateng khususnya yang menjadi prioritas yaitu yang dekat dengan Kudus, yakni tempat kampus berada,” ungkapnya.


Rektor IAIN Kudus Prof Abdurrohman Kasdi menjelaskan, MoU tersebut dalam rangka kolaborasi kegiatan yang akan dilakukan ke depannya. Terutama terkait dengan penelitian, pengabdian masyarakat, dan tri dharma perguruan tinggi.


“Ini memang dalam rangka akselerasi IAIN Kudus bisa semakin cepat. Baik itu dalam pengembangan SDM maupun dalam pengembangan institusi kelembagaan,” terang Prof Dur, sapaan akrabnya.


Menurutnya, bentuk kerja sama yang dimaksudkan adalah kegiatan seperti seminar, workshop, Forum Group Discussion (FGD), program pendampingan masyarakat, dan sebagainya. Sekaligus kegiatan-kegiatan sosial keagamaan.


“Kami memiliki banyak program yang membutuhkan keseriusan, dan kami memiliki komitmen untuk harapan itu. Ibaratkan kami sedang lari kencang untuk meraih itu semua dengan Langkah awal penataan birokrasi," ucapnya.


Selain itu lanjutnya, kerja sama untuk memperluas jejaring dengan kolaborasi dan berbagai lembaga luar institusi di luar, sekaligus penataan SDM, meningkatkan kualitas pelayanan, dan juga kerja sama baik nasional maupun internasional.


Kontributor: Afina Izzati


Regional Terbaru