Demak, NU Online Jateng
Sebagai eksponen muda Nahdlatul Ulama (NU), saat ini kader Ansor harus memperluas medan perjuangan dengan mengobarkan jihad media sosial (Medsos) agar suasana sejuk dan damai di jagat maya tercipta.
Kepala Satuan Koordinasi Wilayah (Kasatkorwil) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Jawa Tengah Mukhtar Makmun mengatakan, jihad di medsos dapat dilakukan kader Ansor maupun Banser dengan memviralkan konten-konten keislaman yang ramah, damai, dan sejuk.
"Kader Ansor dan Banser harus mampu menyajikan konten-konten Islam yang ramah, damai, dan sejuk, terutama kader yang tergabung dalam tim siber," kata Mukhtar saat memberikan sambutan mewakili Ketua PW GP Ansor Jateng dalam Workshop Jurnalistik dan Teknologi Informasi di Demak, (10/12).
Kegiatan yang mengusung tema 'Maksimalisasi Konten Rahmah' diikuti utusan PC GP Ansor se Jawa Tengah dan dijadwalkan berpangsung selama dua hari, Jumat-Sabtu (10-11/12) di Aula Masjid Agung Demak.
Menurutnya, selain memviralkan konten, kader Ansor dan Banser juga harus terpanggil untuk meluruskan konten-konten narasi beragama yang beredar di media digital maupun sosial yang sifatnya destruktif.
"Usai mengikuti kegiatan ini para peserta workshop dan pelatihan diminta segera bergerak dan kembali mengobarkan jihad medsos untuk mewarnai jagat maya dengan konten dan narasi-narasi yang menyejukkan.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Tengah H Musta'in Ahmad saat membuka kegiatan mengatakan, semangat beragama di kalangan masyarakat saat ini mengalami pertumbuhan luar biasa.
Menurutnya, bukan tidak mungkin pertumbuhan itu justru berpotensi menggangu agama itu sendiri, lantaran semangat beragama itu sedikit banyak dipengaruhi oleh teknologi.
"Karena saking gampangnya mendapat informasi tentang agama dari perangkat teknologi. Maka dari itu dunia maya harus diperkuat, karena dunia maya lebih sadis dibanding dunia nyata," katanya.
Ketua panitia Muhammad Nur Huda menjelaskan, tujuan workshop jurnalistik untuk meningkatkan kualitas kader dalam membuat konten di media digital maupun media sosial.
"Pelatihan ini sekaligus menjadi ajang evaluasi dan monitoring oleh PW GP Ansor Jawa Tengah terhadap masing-masing cabang dalam mengelola dan memproduksi konten di media sosial," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony
