Ahmad Niam Syukri
Penulis
Kata-kata kotor yang terucap dari mulut seseorang bisa menimbulkan kebencian dan permusuhan di antara sesama dan kalau itu dibiarkan berlarut-larut akan melampaui hak azasi manusia.
Selain hal tersebut, kata-kata kotor cenderung untuk ditiru oleh orang lain yang mendengarnya, apalagi kalau kata kotor yang terlontar itu diucapkan oleh orang tua kepada anaknya atau oleh seorang atasan kepada bawahannya.
Allah tidak menyukai kata-kata kotor yang diucapkan oleh seseorang kecuali oleh orang yang terdzalimi. Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surat An-Nisa Ayat 148:
لَا يُحِبُّ اللّٰهُ الۡجَــهۡرَ بِالسُّوۡٓءِ مِنَ الۡقَوۡلِ اِلَّا مَنۡ ظُلِمَؕ وَكَانَ اللّٰهُ سَمِيۡعًا عَلِيۡمًا
Artinya: Allah tidak menyukai perkataan buruk, (yang diucapkan) secara terus terang kecuali oleh orang yang dizhalimi. Dan Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui. (QS An-Nisa : 148)
KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng
Terpopuler
1
Jadwal Kepulangan Jamaah Haji Asal Jateng dan DIY, Gelombang 1
2
Tradisi Ancakan dan Tumpeng Sembilan Meriahkan Grebeg Besar Demak
3
Innalillahi, Ketua MUI Kota Surakarta KH Abdul Aziz Ahmad Wafat
4
An Nida’ Festival 2025: Santri Ukir Prestasi, Lestarikan Budaya, dan Giat Berdakwah
5
Perkuat Tata Kelola Organisasi, Fatayat NU Karanganyar Demak Gelar Rakor
6
Momentum Hari Raya Idul Adha, Santri Pesantren Al-Amanah Semarang Rayakan Kebersamaan
Terkini
Lihat Semua