Tingkatkan Kapasitas, Muslimat NU Jepara Bina Daiyah dan Majelis Taklim

Jepara, NU Online Jateng
Himpunan Daiyah Muslimat (Hidmat) Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Jepara menyelenggarakan pembinaan daiyah dan majelis taklim se-Kabupaten Jepara di Pendopo RA Kartini Jepara, Ahad (11/12/2022). 

Kegiatan yang dilaksanakan dalam memeringati hari ibu ini diikuti oleh pengurus bidang dakwah Pimpinan Anak Cabang Muslimat NU se-Kabupaten Jepara.  

Perwakilan Kanwil Kemenag Jateng Afief Mundzir mengatakan, pengurus atau pengelola majelis taklim, dai daiyah, maupun semua pihak yang punya akses menyampaikan informasi di akar rumput perlu memperhatikan beberapa hal. 

“Yakni melakukan adaptasi (baik dengan perkembangan teknologi, media, kondisi sosial, dll), memberdayakan tokoh muda (memberi ruang dan peran pada generasi muda dan menguasai data (menyampaikan dakwah berbasis data),” ujarnya.

Menurutnya, penyajian informasi berbasis data penting dilakukan untu akurasi informasi, sehingga audien memahami persoalan yang sebenarnya. "Misalnya, soal jumlah tempat ibadah, jangan asal sebut atau kira-kira," ucapnya.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Tengah Hj Ida Nur Sa'adah menjelaskan pentingnya menghargai sesama dan tidak mudah menyalahkan/menghina orang lain. 

“Perlu juga mewaspadai, bersikap hati-hati, teliti (tidak mudah latah, meniru, dan percaya terlebih pada hoaks atau ajaran yg mengarah pada kekerasan,” tambahnya. 

Ketua Hidmat Muslimat NU Jepara Afifah Hikmawati menyampaikan, tujuan kegiatan adalah untuk memberikan pembinaan kepada daiyah dan majelis taklim di bawah naungan Hidmat NU, khususnya untuk pengurus bidang dakwah Muslimat NU se-Kabupaten Jepara. 

"Semoga pembinaan ini bisa bermanfaat," harapnya. 

Hadir dalam kegiatan Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta, Ketua PCNU Jepara KH Charis Rohman, Ketua PC Muslimat NU Jepara Hj Noor Ainy,  Banom NU GP Ansor, Fatayat NU, IPNU-IPPNU, LDNU, jajaran PC Muslimat, PAC Muslimat NU beserta jajaran pengurus bidang dakwah se-Kabupaten Jepara. 

Pengirim: Miqdad Sya'roni