• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 26 April 2024

Dinamika

Rekrut Anggota Baru, Banser Petungkriyono Pekalongan Gelar Diklatsar

Rekrut Anggota Baru, Banser Petungkriyono Pekalongan Gelar Diklatsar
Kegiatan Diklatsar Banser petungkriyono, Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Jaka Kelana)
Kegiatan Diklatsar Banser petungkriyono, Kabupaten Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/Jaka Kelana)

Pekalongan, NU Online Jateng
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor melalui Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan menggelar Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) ke-3 pada Kamis-Ahad (24-27/11/2022).


Acara digelar di lapangan tangsi desa Gumelem Petungkriypnp diikuti 49 peserta berasal dari Petungkriyono dan Karangdadap Kabupaten Pekalongan.


Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor kabupaten Pekalongan H Muhammad sholahuddin mengatakan, menjadi Banser bukan untuk gagah-gagahan apalagi dengan pakaian dorengnya. Akan tetapi dipundak Banser dipertaruhkan tanggung jawab yang sangat berat yakni menjaga ulama, NU, dan NKRI.


"Meski menjadi anggota Banser tidak ada bayarannya, kalian harus menjadi kader yang militan," tegasnya.


Oleh karena itu lanjutnya, menjadi anggota Banser tidak cukup mendaftar dan langsung diakui menjadi anggota, akan tetapi ada tahapan-tahapan pendidikan yang wajib dilaluinya. "Tahap pertama untuk menjadi anggota mengikuti Diklatsar, kemudian Diklatsus, dan seterusnya," ucapnya.


Sholahuddin berpesan, agar kesempatan Diklatsar dapat dimanfaatkan untuk menempa diri menjadi calon Banser yang tanggyh, terampil, dan memiliki pengetahuan yang cukup tentang kebanseran.


"Apalagi di Banser sendiri ada beberapa kesatuan seperti di bidang lalu lintas, tanggap bencana, kesehatan, kelautan, dan lain-lain," ungkapnya.



Pembukaan Diklatsar Banser Petungkriyono ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua PC GP Ansor Kabupaten Pekalongan H Muhammad Sholahuddin (Foto: Jaka Kelana)



Kepala Satkoryon Banser Petungkriyono Suhro kepada NU Onlline Jateng, Selasa (29/11/2022) mengatakan, peserta yang mendaftar awalnya ada 70 orang, setelah melalui seleksi administrasi ada 49 yang dinyatakan bisa menjadi peserta dan mengikuti penuh sejumlah agenda kegiatan pelatihan.


"Diklatsar Banser merupakan pintu masuk kader muda NU yang ingin menjadi anggota Banser. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, selain fisik sehat juga keterampilan khusus yang harus dipenuhi," ujarnya.


Disampaikan, peserta yang sudah mendaftarkan diri dapat mengikuti kegiatan apabila sudah menyelesaikan administrasi pendaftaran dan datang tepat waktu. Menurutnya, peserta tidak dapat hadir tepat waktu tanpa adanya keterangan, maka dianggap gugur dan tidak dapat mengikuti kegiatan.


"Kehadiran tepat waktu bagian dari persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon peserta," terangnya.


Dikatakan, kegiatan Diklatsar di kawasan Kabupaten Pekalongan atas yang sering terjadi hujan, tak menghalangi antusias para peserta sangat luar biasa untuk mengikuti pendidikan menjadi anggota Banser.


"Saya sangat kagum atas semangat dan keinginan menjadi anggota Banser yang begitu kuat. Semoga para peserta kelak bisa menjadi Banser yang tangguh, displin, dan siap bela ulama, nu, dan NKRI," pungkasnya.


Pengirim: Jaka Kelana


Dinamika Terbaru