Pekalongan, NU Online Jateng
Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) KH Abdurrahman Wahid Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pekalongan menggelar kegiatan pembentukan rayon bertempat di gedung B lantai 2 ITSNU Pekalongan pada Jumat (14/7/2023).
Wakil Ketua Bidang Internal PC PMII Pekalongan Rifki Maulana menyampaikan, kegiatan rapat tahunan bertujuan untuk menuangkan ide, gagasan, dan formula-formula kaderisasi digunakan oleh pengurus rayon persiapan di masa mendatang.
“Kawal terus kaderisasi PMII di tingkat fakultas atau rayon. Teruslah berproses untuk meningkatkan keilmuan dan intelektualnya sebagai mahasiswa nahdliyin,” ujarnya.
Ketua PK PMII ITSNU Pekalongan Nurul Iman kepada NU Online Jateng, Senin (17/7/2023) menjelaskan, kegiatan Rapat Tahunan Anggota Rayon (RTAR) mengangkat tema 'Ajining diri soko lathi, ajining awak soko tumindak' yang berarti manifesto dari ucapan dan gerakan.
“Apa yang sudah diucapkan maka harus ada gerakannya. Begitulah makna dari tema kegiatan ini. Harapannya kita tidak hanya pandai berkata-kata tanpa adanya pergerakan yang membawa perubahan, baik bagi organisasi maupun bagi masyarakat,” ucapnya.
Disampaikan, gagasan pembentukan rayon persiapan ini adalah amanah dari hasil keputusan yang dirumuskan dalam Forum Rapat Tahunan Komisariat (RTK) PMII KH Abdurrahman Wahid ITSNU Pekalongan pada 21-22 Mei 2023 di Gedung Majelis Wakil Cabang (MWCNU) Tirto.
“Pada forum RTK tersebut terpilih saya terpilih sebagai mandataris Ketua Komisariat PMII KH Abdurrahman Wahid ITSNU Pekalongan periode 2023/2024,” terangnya.
Forum RTAR juga menghasilkan keputusan Nurul Ain sebagai ketua terpilih PMII Rayon Desain Kreatif dan Bisnis Digital (Dekabita) dan Wafik Muaffak sebagai ketua PMII Rayon Sains dan Teknologi (Saintek) Komisariat KH Abdurrahman Wahid ITSNU Pekalongan periode 2023/2024.
Kontributor: Khairul Anwar
