Demak, NU Online Jateng
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Demak masa khidmat 2023-2028 menggelar pelantikan dan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) di Pesantren Fathul Huda Karanggawang, Sidorejo, Kecamatan Sayung, Ahad (30/7/2023).
Wakil Ketua PCNU Kabupaten Demak KH Abdul Hamid mengatakan, bersamaan dengan agenda muskercab yang diikuti utusan dari 14 Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se-Kabupaten Demak juga akan dilangsungkan upacara pelantikan PCNU Demak masa khidmat 2023-2028.
"Ada beberapa agenda yang bakal dibahas dalam forum muskercab tahun 2023 antara lain penjabaran program kerja hasil konferensi cabang (Konfercab) yang dihelat pada Desember 2022 lalu dan pembahasan masalah konsolidasi organisasi," ujarnya.
Disampaikan, setelah pelantikan PCNU Demak akan dilanjutkan dengan prosesi pelantikan dan penyerahan surat keputusan (SK) pengurus lembaga-lembaga atau perangkat PCNU Demak.
Muskercab lanjutnya, selain diikuti utusan MWC juga seluruh pengurus cabang mulai dari unsur mustasyar, syuriyah, tanfidziyah, utusan lembaga dan badan otonom (banom) NU tingkat cabang.
Ditambahkan, sebelum mengikuti agenda persidangan, peserta musykercab akan mengikuti halaqah Penguatan Aswaja dan Deradikalisasi dari Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia (JMI) KH Islah Bahrawi.
Dikatakan, Ketua PWNU Jateng KH Muhammad Muzamil dan Bupati Demak Eistianah dijadwalkan juga akan memberikan sambutan dalam upacara pembukaan Muskercab dan Pelantikan pengurus NU Demak.
Pengurus Pesantren Fathul Huda Sayung Gus Taslim Arif menjelaskan, panita lokal kegiatan muskercab dan pelantikan PCNU Demak hingga Sabtu (29/7) petang sudah menuntaskan persiapan kegiatan ini.
Santri Fathul Huda sambungnya, bersama panitia dalam beberapa hari ini bekerja keras menyiapkan lokasi kegiatan agar pelaksanaan yang diikuti para masyayikh dan pimpinan NU se-Kabupaten Demak berjalan lancar dan nyaman.
"Persiapan sudah mencapai 100 persen, santri Fathul Huda bersama panitia lokal kembali siap menjalankan tugas, melayani para masyayikh, dan pimpinan NU yang mengikuti kegiatan ini," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
