Konsolidasi, MWCNU Mandiraja Banjarnegara Gelar Safari Ke Ranting secara Rutin
Banjarnegara, NU Online Jateng
Pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara menjadwalkan program safari rutin ke ranting setiap seminggu sekali. Selain untuk silaturahim juga untuk konsolidasi antarpengurus di semua tingkatan.
Ketua MWCNU Mandiraja Slamet Purwanto mengatakan, mulai tahun 2024 MWC mengurangi frekuensi atau rapat koordinasi organisasi yang mengundang ranting-ranting, model koordinasi bersama ranting dibalik, MWC akan turun bawah atau turba setiap Jumat malam berkunjung ke ranting.
"Jadwalnya bergiliran, sehingga semua ranting NU bisa dikunjungi. Dengan demikian kami tahu langsung kondisi riil NU di akar rumput seperti apa potretnya," kata Slamet Purwanto di Mandiraja, Senin (13/5/2024).
Menurutnya, meski memperbanyak agenda safari ke ranting, namun program silaturahim MWCNU dengan seluruh pengurus ranting yang dikemas dalam agenda lailatul ijtima' yang juga diikuti pengurus badan otonom dan lembaga tetap dijalankan setiap malam Sabtu manis.
"Safari ke ranting seminggu sekali sudah dikoordinasikan dengan syuriyah dan disetujui bahwa rapat-rapat pertemuan mengundang ranting untuk hadir di MWC dikurangi. Safari silaturahim perdana berlangsung di Ranting NU Desa Kaliwungu, pada Jumat (10/5/2024) lalu.
Ditambahkan, lokasi kegiatan dipusatkan di Aula Taman Pendidikan Al-Qur'an At-Taqwa Desa Kaliwungu, Kecamatan Mandiraja bersamaan dengan musyawarah ranting (Musran), salah satu agendanya memilih pengurus baru.
Dalam permusyawaratan itu lanjutnya, berhasil disusun pengurus masa khidmah 2024-2029, komposisinya meliputi H Rusyanto (Rais), Supyan Akhmad Saefudin (wakil Rais), Amin Rosyadi ( katib), Sutarno (wakil katib). Jajaran syuriyah dibantu beberapa orang sebagai a'wan, mereka itu adalah Hadirin, Ikhsan Mustofa, Erik Karyono, dan Johar Arifin.
"Sedangkan unsur tanfidziyah meliputi Solihin (ketua), Mahrifto (wakil ketua), Muhammad Chumaidi (Sekretaris), Makun Wibowo (wakil sekretaris), H Saidin (bendahara), dan Bahrudin (wakil bendahara)
Rais NU Ranting Kaliwungu H Rusyanto menjelaskan, ikut mengurus NU jangan takut miskin, semoga para pengurus NU nantinya menjadi tambah berkah, dan dapat ziarah ke Makkah Madinah.
"Saya menjadi Ketua tanfidziyah sejak tahun1980, ampun wedi mlarat, kulo dados pengurus namun modal kupluk putih, alhamdulillah saged kaji, mugi-mugi mangke sedoyo saged ziarah Makkah Madinah (Saya jadi ketua NU ranting sejak tahun 1980, jangan takut melarat, saya jadi pengurus hanya modal peci putih, Alhamdulillah bisa haji semoga nanti semuanya bisa ziarah ke Makkah Madinah," pungkasnya.
Pengirim: Sechudin
