• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Jumat, 29 Maret 2024

Dinamika

Khoirun Nisa Ketua Baru PC Fatayat NU Demak

Khoirun Nisa Ketua Baru PC Fatayat NU Demak
Prosesi serah terima Ketua PC Fatayat NU Demak (Dok. FNU Demak)
Prosesi serah terima Ketua PC Fatayat NU Demak (Dok. FNU Demak)

Demak, NU Online Jateng
Konferensi Cabang (Konfercab) Fatayat NU Demak menghasilkan beberapa keputusan, salah satunya yakni memilih Khoirun Nisa' sebagai ketua baru masa bhakti 2022-2027. Dalam Konfercab yang diikuti peserta dari 14 Pimpinan Anak Cabang (PC) dan 204 Pimpinan Ranting tersebut, secara aklamasi memilih Khoirun Nisa'.

Khoirun Nisa' yang sebelumnya menjabat sebagai ketua Forum Daiyah Fatayat (Fordaf) Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Demak, kepada NU Online Jateng, Selasa (1/3), mengatakan dirinya menerima amanah tersebut karena dorongan dari banyak sahabat dan sebagai bentuk pengabdian untuk memajukan organisasi.

"Saya bukanlah kader terbaik, tetapi demi pengabdian dan kesetiaan kader Fatayat NU Kabupaten Demak, saya menerima amanah ini, semoga ke depannya semua PAC dan Ranting bisa saling bekerjasama bahu membahu untuk membawa Fatayat Demak menjadi lebih baik," ucapnya.

Wanita dengan keseharian sebagai pengajar santri dan ikut membantu suaminya Kiai M Ismail Fahmi Musyaffa' sebagai pengasuh pondok di Ponpes Nurul Hikmah, Merbotan Demak itu memohon doa restu agar Fatayat Demak menjadi lebih kuat, lebih profesional, sehingga lebih bisa memaksimalkan peran perempuan NU.

"Saya mohon doa restu juga, kepada para bu nyai, kepada pak kiai, kepada masyayekh, kepada semua guru-guru. Semoga Allah selalu memudahkan dalam pengabdian dan perjuangan saya dan sahabat-sahabat semua agar dalam mengemban amanah ini bisa berjalan dengan baik dan sukses," imbuhnya.




Konfercab PC Fatayat NU Kabupaten Demak digelar mengusung tema 'Penguatan Perjuangan Fatayat NU Menuju Profesionalisme Organisasi'pada Senin (28/2), di Gedung PCNU Kabupaten Demak. Konfercab tersebut digelar lima tahun sekali, bertujuan untuk membahas organisasi dan regenerasi kepemimpinan yang baru.

Fatayat NU merupakan salah satu organisasi perempuan bagian dari organisasi Islam terbesar Indonesia, yakni NU. Usia anggota yang masih muda dan produktif membuat Fatayat NU memiliki peran strategis pembangunan daerah, khususnya pemberdayaan masyarakat.

Kontributor: Samsul Maarif
Editor: Ajie Najmuddin


Editor:

Dinamika Terbaru