Taushiyah

Wajah Bersinar Refleksi dari Hati yang Teduh

Rabu, 13 Oktober 2021 | 17:00 WIB

Wajah Bersinar Refleksi dari Hati yang Teduh

KH Ahmad Niam Syukri Masruri

Ketika ada sinar padang memancar, laron-laron akan berlari mendekatinya, itulah gambaran orang yang hatinya teduh lalu memancarkan sinar padang. Di situlah orang-orang akan berlari mendekatinya.

 

Seseorang akan terlihat menarik ketika wajahnya tampak bersinar, mengapa menarik?, karena wajah yang bersinar adalah refleksi dari hati yang teduh yang  mempengaruhi perilaku seseorang.

 

Barang siapa yang setiap Jumat membaca Surat Kahfi, maka cahaya terang akan memancar untuknya sepanjang Jumat itu hingga ke Jumat yang akan datang.

 

Hadits nabi:

 

عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : إِنَّ مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ. رواه الحاكم.

 

Artinya:
Dari Abu Said Al Khudri r.a. bahwasannya Nabi saw. bersabda, “Sungguh siapa membaca surah Al Kahfi di hari Jumat, maka baginya cahaya yang terang antara dua Jumat". (HR Al-Hakim)

 

 

KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng