Upgrading dan Penyerahan Syahadah PD-PKPNU: Kader NU Siap Jadi Motor Penggerak Perubahan
Senin, 23 Desember 2024 | 10:00 WIB

Upgrading dan Penyerahan Syahadah Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) pada Jumat (20/12/2024) di Pondok Pesantren Baitul Muqaddas, Kranji, Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan.
Muhammad Syaikhul Alim
Kontributor
Pekalongan, NU Online Jateng
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) yang terdiri Sebanyak 145 kader dari Kedungwuni, Karangdadap, dan Kesesi mengikuti kegiatan Upgrading dan Penyerahan Syahadah Pendidikan Dasar Pendidikan Kader Nahdlatul Ulama (PD-PKPNU) pada Jumat (20/12/2024) di Pondok Pesantren Baitul Muqaddas, Kranji, Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, yang diasuh oleh KH Tajuddin Shorih.
Tim instruktur PD-PKPNU Kabupaten Pekalongan, Kiai Mustajirin menegaskan pentingnya upgrading sebagai penguatan kader NU agar siap berkhidmat di masyarakat.
"Kader PD-PKPNU adalah penggerak utama Nahdlatul Ulama di lingkungan masing-masing. Dengan adanya upgrading ini, kita berharap kader semakin matang dalam memahami tugas dan tanggung jawabnya," ujarnya.
Selain pembaruan materi ke-NU-an, kegiatan ini menjadi momentum merespons kebutuhan pembangunan. Dalam sesi upgrading, Kiai Mustajirin mengajak peserta berkontribusi pada pembangunan Pondok Pesantren An Nahdliyah milik Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pekalongan di Dusun Bantul, Desa Kesesi, Kecamatan Kesesi. Ajakan tersebut direspons antusias oleh peserta yang secara spontan mengumpulkan 407 sak semen untuk mendukung pembangunan tersebut.
"Alhamdulillah, ini menunjukkan betapa kuatnya rasa peduli dan semangat gotong royong kader NU. Ini adalah wujud nyata bahwa kader NU siap mbangun bareng untuk kejayaan umat," ungkap Kiai Mustajirin.
Sementara itu, Wakil Ketua PCNU Kabupaten Pekalongan, Kiai Tikror Bukhori, menekankan pentingnya kader PD-PKPNU menjadi motor penggerak perubahan di masyarakat.
"Dengan mendapatkan syahadah ini, para alumni diharapkan semakin aktif berkhidmat dan menjadi contoh di lingkungannya masing-masing. Jangan berhenti di sini, tetapi terus bergerak untuk kebesaran Nahdlatul Ulama," pesannya.
Acara ditutup dengan penyerahan syahadah secara simbolis kepada perwakilan alumni dari tiga MWCNU, diiringi suasana keakraban dan semangat kebersamaan. Kegiatan ini bukan sekadar formalitas, tetapi upaya nyata mencetak kader NU yang tangguh untuk masa depan umat dan organisasi yang lebih gemilang.
Acara ini dihadiri Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Pekalongan, KH Baihaqi Anwar, beserta jajaran Syuriyah dan Tanfidziyah. Hadir pula tim instruktur PD-PKPNU Kabupaten Pekalongan, yakni Kiai Mustajirin dan Kiai M Isbiq Syato', serta para ketua MWCNU: Kiai Abdurrochim (Kedungwuni), Kiai Furqon Al-Khakim (Karangdadap), dan KH Yaskur (Kesesi).
Kontributor: Muhammad Syaikhul Alim
Terpopuler
1
Rute dan Moda Terbaik Menuju Pelantikan JATMAN di Pesantren An-Nawawi Berjan Purworejo
2
Makesta Award dan Porseni IPNU IPPNU Belik, Ajang Penguatan Karakter dan Budaya Pelajar NU
3
Kiai Ubaidullah Ajak Saksikan Film Seribu Bayang Purnama, Suara Lantang untuk Petani dan Bumi yang Lebih Sehat
4
Persiapan Pelantikan JATMAN Capai 70 Persen, Ribuan Tamu Terkonfirmasi Hadir
5
Siswa SMPIT Al Fateeh Raih Juara MHQ Tingkat Kota Semarang, Harumkan Nama Sekolah
6
RA Miftahul ‘Ulum Krompakan Siapkan Generasi Penerus Aswaja Sejak Usia Dini
Terkini
Lihat Semua