Semarang, NU Online Jateng
Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang menggelar upacara wisuda ke-40 di Hall Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Selasa (24/10). Salah satu pesertanya yakni atlet pemanjat tebing andalan Unwahas Kiromal Katibin asal Batang.
Rektor Unwahas Prof KH Mudzakir Ali mengatakan, wisuda ke-40 ini diikuti 729 orang wisudawan dari sejumlah program studi (prodi) strata satu (S-1) di bawah 9 fakultas dan program magister (S-2) yang dikelola Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU) di Kota Semarang ini.
"Kepada para wisudawan kami ucapkan selamat, selanjutnya kami berpesan teruslah belajar dan jangan berhenti melakukan upaya-upaya peningkatan kualitas diri," kata Prof Mudzakir.
Wakil Rektor I Bidang Akademik, Penjaminan Mutu dan Penerimaan Mahasiswa Baru Unwahas Andi Purwono saat menyampaikan laporan dalam wisuda ke-40 menyebutkan dari 729 wisudawan itu, terbanyak dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, jumlah wisudawannya mencapai 249 orang.
Selanjutnya berturut-turut Fakultas Agama Islam (135), Teknik (79), Farmasi (72), Hukum (49), Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (47),Pertanian (47), Keguruan dan Ilmu Pendidikan (27) dan Kedokteran (8). Sedangkan Program Magister sebanyak 8 orang.
"Dalam 40 kali wisuda sejak Unwahas berdiri 23 tahun lalu, hingga kini telah mewisuda 19.001 mahasiswa telah diluluskan dari berbagai prodi. Dari sejumlah itu, sejumlah 14.668 wisudawan di antaranya berjenjang S-1. Sedang jenjang S-2 sebanyak 1.539, S-3 (5), Profesi Apoteker (1.247), Profesi Dokter (36), D-2 dan D-3 (1.006), dan Program Akta IV sebanyak 473," terangnya.
Dia menambahkan dari sejumlah wisudawan itu 10 orang ditetapkan sebagai wisudawan terbaik pada masing-masing prodi dan magister (pascasarjana). Mereka itu adalah Fariq Qoirul Fuadi S-2 Pendidikan Agama Islam dengan IP 3,81.
Kiromal Katibin, juara dunia cabang olahraga panjat tebing untuk nomor speed turut diwisuda setelah berhasil menyelesaikan studinya di Prodi Pendidikan Kesehatan Jasmani dan Rekreasi (PKJR) FKIP Unwahas.
Saat menyampaikan sambutan mewakili wisudawan mengatakan dirinya bersyukur dan berterima kasih kepada Unwahas yang selama menjalani studi diberi kesempatan mengembangkan bakat dan prestasi yang dimilikinya hingga menembus prestasi tertinggi tingkat dunia.
"Kepada Unwahas kami ucapkan terima kasih atas dukungan fasilitas dan apresiasinya sehingga kami dapat mengukir prestasi sekaligus menyelesaikan studi," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
