Rapimwil IPNU-IPPNU Jateng Digelar di Kabupaten Tegal, Bahas Komisariat dan Riset Perilaku Pelajar

Semarang, NU Online Jateng

Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Provinsi Jawa Tengah akan melaksanakan Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) di Kabupaten Tegal pada 25 Desember 2024 mendatang. 

Ketua panitia Rapimwil, Abdur Rofik, menegaskan kesiapan penyelenggaraan acara yang akan dihadiri oleh ketua, sekretaris, wakil ketua, serta komandan CBP dan KPP dari seluruh Pimpinan Cabang se-Jawa Tengah.

"Rapimwil ini tidak hanya sebagai tempat penyampaian hasil dari Konbes maupun hasil riset perilaku pelajar, tetapi juga sebagai ajang silaturahmi antarpimpinan cabang," ujarnya ketika rapat kordinasi di kantor PWNU Jawa Tengah Jalan dr Cipto 180, Semarang pada Sabtu (14/12/2024).

Rofik memastikan panitia terus bekerja maksimal untuk mempersiapkan berbagai fasilitas dan kebutuhan yang diperlukan selama Rapimwil berlangsung.

"Nanti kami juga akan membahas mengenai penyampaian progres report, mekanisme organisasi, administrasi, bahkan membahas kesiapan menjadi tuan rumah kongres," pungkasnya.

Ketua PW IPNU Jateng, Irfan Khamid, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan hasil Konbes dan Rapimnas yang telah digelar bulan lalu di Makassar.

"IPNU-IPPNU zaman sekarang itu juga harus membahas isu-isu aktual dan strategi Jateng ke depan, khususnya yang berkaitan dengan kepentingan pelajar dan organisasi di tingkat provinsi," ungkapnya.

Ketua PW IPPNU, Dwi Sangita, menjelaskan bahwa Rapimwil akan lebih terfokus pada pembahasan Peraturan Pimpinan Wilayah (PPW) terkait komisariat dan jaringan sekolah atau pesantren.

"Sekolah yang berada di bawah Lembaga Pendidikan Ma'arif Jawa Tengah secara menyeluruh akan kami dirikan Pimpinan Komisariat IPNU-IPPNU," ujarnya.

Lebih lanjut, Sangita menyampaikan bahwa kegiatan ini juga akan membahas tentang PPW Sipadu, KTA, dan PPW Kaderisasi.

"Kami juga akan menyampaikan PPW Sipadu. Kita ketahui bahwa Sipadu sempat di-update beberapa bulan lalu dan kini sudah kembali bisa diakses," tandasnya.

 

Penulis: Miftakhul Khoir