• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Sabtu, 18 Mei 2024

Regional

HARI SANTRI

Peduli Lingkungan, NU Kota Pekalongan Tanam Mangrove dan Bersih Pantai

Peduli Lingkungan, NU Kota Pekalongan Tanam Mangrove dan Bersih Pantai
Kegiatan tanam mangrove dan bersih bersih pantai oleh NU Kota Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/M Ngisom Al-Barony)
Kegiatan tanam mangrove dan bersih bersih pantai oleh NU Kota Pekalongan (Foto: NU Online Jateng/M Ngisom Al-Barony)

Pekalongan, NU Online Jateng
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pekalongan melalui Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) berkolaborasi dengan Rabithah Ma'ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama (RMINU) menggelar kegiatan Santri Peduli Lingkungan pada Jumat (27/10/2023) di kawasan Pantaisari, Kecamatan Pekalongan Utara.


Kegiatan yang digelar adalah berupa penanaman mangrove dan bersih pantai. Selain sebagai wujud peduli lingkungan, kegiatan ini juga digelar dalam rangkaian memperingati Hari Santri tahun 2023 di Kota Pekalongan.


Ketua PCNU Kota Pekalongan H Muhtarom mengatakan, kegiatan tanam mangrove dan bersih pantai yang diprakarsai oleh LPBINU menjadi bukti NU sangat peduli dan perhatian terhadap kelestarian lingkungan di kawasan pantai.


"Kegiatan tanam mangrove sebagai upaya mencegah terjadinya abrasi yang kondisinya semakin parah akhir-akhir ini," ujarnya.


Dalam kegiatan kali ini, LPBI-NU menyiapkan 1.000 bibit tanaman mangrove untuk ditanam kawasan Wisata Mangrove maupun di beberapa titik di pesisir pantai Kota Pekalongan.
 


Ketua LPBINU Kota Pekalongan Ali Imron kepada NU Online Jateng menjelaskan, kegiatan bakti sosial tanam mangrove merupakan bagian dari ikhtiar untuk menjaga kelestarian lingkungan, mencegah abrasi pantai, serta peduli terhadap lingkungan hidup.


"Kegiatan ini untuk mencegah mencegah abrasi pantai dan meminimalisir dampak banjir rob. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini walaupun sedikit akan membawa manfaat untuk kita semua maupun anak cucu kita di masa mendatang," katanya. 


Dikatakan, acara tanam mangrove dan bersih pantai yakni membersihkan sampah yang berserakan di sekitar lokasi penanaman mangrove selain diikuti para santri, juga ibu-ibu pengurus dan anggota Muslimat NU, Fatayat NU.


"Bersama perwakilan lembaga dan banom yang hadir di lokasi sangat antusias untuk menanam bibit mangrove serta membersihkan sampah," pungkasnya.


Penulis: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru