PCNU Kabupaten Pekalongan Bantu Korban Kebakaran Wonoyoso
Jumat, 30 Agustus 2024 | 12:00 WIB
Pekalongan, NU Online Jateng
Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pekalongan melalui NU Peduli salurkan bantuan donasi untuk korban kebakaran di Desa Wonoyoso, Kecamatan Buaran. Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Pekalongan, KH Muslikh Khudlori, pada Kamis (29/08/2024).
Kiai Muslikh menyampaikan bahwa kehadiran PCNU Kabupaten Pekalongan bersama Tim NU Peduli menjadi bagian dari wujud kepedulian dan rasa simpati yang mendalam kepada para keluarga korban kebakaran.
“Mudah-mudahan musibah ini merupakan yang terakhir dan tidak terjadi lagi. Perlu disadari bahwa bencana bisa jadi tidak hanya dipandang sebagai musibah saja, tetapi bencana dapat pula dilihat sebagai Rahmat Allah SWT. Sebagai Rahmat, bencana harus dipandang sebagai ujian atau imtihan bagi kita,” katanya.
Lebih lanjut, Kiai Muslikh menambahkan bahwa ketika manusia ingin naik kelas harus menempuh ujian terlebih dahulu. Oleh karenanya, ia berharap masyarakat Desa Wonoyoso mampu sabar dan tabah dalam menghadapi musibah.
“Mudah-mudahan musibah ini bagian dari rahmat dan cara Allah untuk mengangkat harkat dan derajat kita. Semoga kita diberikan kesabaran, insyaallah dengan kesabaran dan ketabahan, Allah akan mengganti dengan yang lebih baik,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua NU Peduli, M Ahsin Hana menuturkan bahwa NU Peduli Pekalongan telah mentasarufkan donasi kepada korban musibah kebakaran di Desa Wonoyoso yang dihimpun dari para donator, mulai dari Unit Pengelola Zakat Infaq dan Shadaqah (UPZIS), LAZISNU, dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Buaran sejumlah Rp10 juta.
“Sinergi dan kolaborasi berbagai komponen NU dan masyarakat merupakan bentuk respon cepat tanggap bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Untuk itu, kami menyampaikan ucapan terima kasih terutama kepada para dermawan dan donator. Semoga bantuan donasi yang diberikan dapat bermanfaat dan sedikit dapat meringankan beban korban kebakaran ini,” tuturnya.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Desa Wonoyoso Bayu Sukmono menyampaikan bahwa pihaknya bersama pengurus Ranting NU Wonoyoso telah bergerak dengan membentuk tim dan berkoordinasi dengan instansi terkait dalam rangka mengupayakan rehabilitasi terhadap tiga rumah terdampak.
“Kami dari pihak Pemerintah Desa Wonoyoso telah melaporkan dan berkomunikasi dengan instansi terkait dan mendapat respon positif. Beberapa instansi terkait sudah melakukan asesmen ke lokasi musibah kebakaran di antaranya BPBD Kabupaten Pekalongan, Dinas Sosial dan juga PMI. Mudah-mudahan bisa ikut serta membantu proses rehab pasca bencana ini,” ujarnya.
Bayu berharap melalui gotong-royong dan kolaborasi segenap elemen masyarakat, rehabilitasi rumah yang hangus terbakar dapat segera terlaksana sehingga dapat kembali dihuni.
Sebagai informasi, kebakaran ini menghanguskan tiga rumah warga RT 20 RW 07 Desa Wonoyoso milik Masrur, Irfan dan Masriyah. Ketiganya masih bersaudara dengan letak rumah yang berdekatan.
Peristiwa ini terjadi pada Sabtu, 24 Agustus 2024 sekitar pukul 09.30 WIB. Hasil asesmen pihak berwajib mengambil kesimpulan bahwa kebakaran disebabkan korsleting listrik. Untuk sementara, keluarga korban kebakaran mengungsi ke rumah saudara.
Kontributor: Syaikhul Alim
Terpopuler
1
PCINU Amerika-Kanada Safari Silaturahmi ke Rais Syuriyah PWNU Jawa - Bali
2
Mengenang 7 Hari Wafatnya Gus Alamudin Dimyati Rois, Keluarga Ungkap Penerusnya Untuk Keberlanjutan Pesantren Al Fadllu
3
Kekompakan Warga Nahdliyyin Saat Haji di Madinah
4
Gus Yasin Tekankan Pentingnya Pencegahan Kekerasan terhadap Anak
5
PC MDS Rijalul Ansor Kabupaten Kendal Masa Khidmah 2024-2028 Resmi Dikukuhkan, Berikut Susunan Pengurusnya
6
Ketua PW IPNU Jateng: Ikut IPNU-IPPNU Jadi Solusi Konkret Atasi Kenakalan Remaja
Terkini
Lihat Semua