Rembang, NU Online Jateng
Ratusan santri Pondok Pesantren Al-Anwar 4 Sarang, Rembang, Jawa Tengah mengikuti 'Haflah Khotmil Qur'an dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW' di halaman pondok setempat, Kamis (5/11) malam.
"Kita harus bersyukur dan kita pasti senang acara khotmil qur'an ini bisa dilaksanakan. Walaupun sempat ada penundaan karena memang keadaan yang tidak memungkinkan," kata Pengasuh Pesantren Al-Anwar 4 Sarang KH Taj Yasin Maimoen.
Gus Yasin sapaan akrabnya melanjutkan, dalam peringatan khotmil qur'an dan maulid Nabi ini, semoga menjadikan kita tambah iman, dan membuka pintu hati orang-orang yang tidak suka terhadap Islam menjadi suka terhadap Islam.
"Semoga kita diakui sebagai umat beliau, dan bisa menjadi insan yang beriman," katanya.
Ia berharap Pesantren Al-Anwar-4 tidak hanya meluluskan santri khotmil qur'an, tapi juga meluluskan santri di pendidikan SMK Al-Anwar dengan predikat yang baik dan membanggakan. Tentunya ilmu yang didapat bisa dijadikan bekal di masa depan.
"Syukur-syukur bisa melanjutkan Al-Qur'an, dan bisa melanjutkan sekolah di perguruan tinggi," harap Wakil Gubernur Jawa Tengah tersebut.
Ia mengutip sabda Nabi Muhammad SAW bahwa pada hari akhir besok adalah merupakan hari yang sulit, tidak ingat keluarga, tidak ingat istri, tidak ingat anak, tidak ingat siapapun, dan akan diselamatkan dan tidak perlu khawatir kepada Allah.
"Disebutkan bahwa orang yang diselamatkan dan tidak perlu khawatir kepada Allah tersebut adalah orang yang membaca Al-Qur'an, hafal Al-Qur'an, tapi membaca dan hafalnya ini karena mengharap ridho Allah SWT dan bisa menjadi imam, bisa memimpin kaumnya, dan kaumnya senang," tutupnya.
Pondok Pesantren Al-Anwar 4 Sarang ini didirikan pada tahun 2018 oleh KH Maimoen Zubair dengan harapan sebagai wadah untuk mencetak santri yang profesional berbasis produksi dan kewirausahaan yang membawahi lembaga pendidikan formal Sekolah Menengah Kejuruan atau SMK.
Kontributor: Aan Ainun Najib
Editor: M Ngisom Al-Barony
