• logo nu online
Home Warta Nasional Keislaman Regional Opini Kiai NU Menjawab Dinamika Taushiyah Obituari Fragmen Tokoh Sosok Mitra
Kamis, 2 Mei 2024

Regional

Gubernur Jateng Minta Laboratorium Saintek Unisnu Jepara Dikembangkan

Gubernur Jateng Minta Laboratorium Saintek Unisnu Jepara Dikembangkan
Gubernur Jateng H Ganjar Pranowo saat meresmikan Laboratorium Saintek Unisnu Jepara (Foto: NU Online Jateng/Rony)
Gubernur Jateng H Ganjar Pranowo saat meresmikan Laboratorium Saintek Unisnu Jepara (Foto: NU Online Jateng/Rony)

Jepara, NU Online Jateng
Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo dalam kunjungan kerja di Kabupaten Jepara meresmikan Gedung laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara. 

 

Peresmian gedung 3 lantai ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan untaian bunga secara resmi oleh Gubernur Ganjar Pranowo bertempat di halaman Gedung Fakultas Sains dan Teknologi, Rabu (3/11).

 

Acara peresmian gedung dihadiri oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi, anggota DPRD Provinsi Jateng Andang Wahyu Triyanto, Ketua Yaptinu Jepara H Shodiq Abdullah,  Rektor Unisnu H Sa’dullah Assa’adi, Warek I H Mahalli,  Warek II Aida Nahar, Warek III Gun Sudiryanto, Direktur Pascasarjana H Barowi, beserta para dekan dan kepala lembaga di lingkungan Unisnu Jepara.

 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengemukakan pentingnya laboratorium untuk meningkatkan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan serta pengabdian masyarakat.

 

“Laboratorim juga harus dikembangkan sesuai dengan tantangan zaman. Sains dan teknologi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kemampuan kita dalam menghadapi berbagai persoalan,” tegas Ganjar.

 

Ia juga berharap, agar Fakultas Sains dan Teknologi, khususnya yang terkait dengan pengembangan seni ukir dapat menjadi pusat pengembangan seni ukir dunia. 

 

”Saya membayangkan, di kemudian hari, laboratorium ini kelak akan menjadi pusatnya kayu dunia, riset kayu di sini, desain kayu di sini, kriya dll,” tambahnya.

 

Menurut Ganjar, Jepara masuk kabupaten paling diburu investor. Jepara dulu mebel, sekarang ke pabrik. Namun tetap ada orang nguri-nguri budaya lokalnya termasuk langkah nyata Unisnu. Namun menurut Ganjar, butuh sentuhan agar dapat melompat lebih tinggi di tengah pandemi. 

 

 

Bupati Jepara Dian Kristiandi dalam paparannya mengatakan bahwa Yaptinu dan Unisnu merupakan bagian dari pilar pembangunan Jepara. “Ilmu yang dihasilkan diaplikasikan Unisnu Jepara untuk warga masyarakat Jepara, membangun mentalnya. Yaptinu dan Unisnu Jepara merupakan kesatuan pembangunan fisik dan mental, berakhlqul karimah,” ujar Bupati yang biasa disapa Mas Andi.

 

Ketua Umum Yaptinu Jepara H Shodiq Abdullah kepada NU Online Jateng, Jumat (5/11) menjelaskan, saat ini jumlah mahasiswa yang terdaftar di Kemendikbud dan Ristek sebanyak 8.221 mahasiwa. 

 

“Dari jumlah ini yang kuliah di Fakultas Saintek adalah 2.594 mahasiswa. Karena itu keberadaan laboratorium itu menjadi sangat vital untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan kompetensi mahasiswa di Fakultas Saintek,” pungkasnya.

 

Pengirim: Roni, Zakky
Editor: M Ngisom Al-Barony


Regional Terbaru