Atasi Kelangkaan Oksigen, RSINU Demak Peroleh Bantuan dari Baznas Jateng
Senin, 2 Agustus 2021 | 07:00 WIB
Samsul Huda
Penulis
Demak, NU Online Jateng
Rumah Sakit Islam Nahdlatul Ulama (RSINU) Demak bersama sembilan rumah sakit lainnya di Jawa Tengah mendapat bantuan satu isotank oksigen (O2) dengan kapasitas 60 ton dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Tengah.
Direktur RSINU Demak dr Abdul Azis mengatakan, bantuan itu setara Rp255 juta lebih. Rumah sakit penerima bantuan oksigen dari Baznas itu adalah rumah sakit yang menjadi rujukan Covid-19 di Jateng.
"Alhamdulillah RSINU Demak memperoleh bantuan oksigen dari Baznas Jateng di tengah semakin menipisnya persediaan oksigen yang sangat dibutuhkan pasien," kata dokter Azis kepada NU Online Jateng di Demak, Ahad (1/8).
Disampaikan, bantuan oksigen sebanyak itu diperuntukkan tujuh rumah sakit milik pemerintah meliputi RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Banyumas, RSJD Dr RM Soedjarwadi Klaten, RSJD Surakarta, RSUD DR Moewardi Surakarta, RSUD Tugurejo Kota Semarang, RSJD Dr Amino Gondohutomo Kota Semarang, dan RSUD Kelet Jepara.
"Sedang tiga rumah sakit swasta penerima bantuan oksigen meliputi RSINU Demak, RSI Sultan Agung Semarang, dan RS Roemani Semarang. Bantuan diserahkan gubernur Jateng Ganjar Pranowo kepada 10 pimpinan rumah sakit di halaman kantor gubernuran Jum'at (30/7), terangnya.
Dengan adanya bantuan ini lanjutnya, diharapkan dapat semakin meningkatkan semangat, khidmah, dan komitmen tenaga kesehatan (nakes) RSINU Demak dalam upaya memberikan layanan terbaik kepada pasien.
Ketua Baznas Jateng KH Ahmad Darodji menjelaskan, bantuan oksigen merupakan bentuk kepedulian Baznas Jateng terhadap rumah sakit yang sedang berjuang keras menyembuhkan pasien penderita Covid-19.
Dirinya berharap, mudah-mudahan bantuan satu isotank oksigen kapasitas 60 ton ini dapat meringankan beban pemerintah yang belakangan mengalami kesulitan pasokan oksigen. Selain membantu oksigen, Baznas juga membantu alat pengolah sampah untuk 16 pondok pesantren di Jateng.
"Kami berharap agar mesin pengolah sampah tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para santri sehingga pesantren menjadi terlihat bersih dan sehat," pungkasnya.
Penulis: Samsul Huda
Editor: M Ngisom Al-Barony
Terpopuler
1
Kiai Abdan Koripan Magelang, Sang Jurkam NU
2
NU Peduli Lasem Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Gubug, Grobogan
3
Biro Infokom Banser Tegal Gelar Kopdar, Bahas Penguatan Komunikasi dan Kesiapsiagaan
4
Ketua Baru PR GP Ansor Karangasem Tegal Terpilih, Siap Wujudkan Pemuda Maju dan Berkhidmat
5
Lakpesdam PWNU Jateng Gandeng PCNU Kota Semarang Gelar Forum Kader NU Jateng yang Perdana
6
Lakmud PAC IPNU-IPPNU Gebog: Bangun Kontinuitas Trilogi untuk Gebog Berdedikasi
Terkini
Lihat Semua