Konfercab XVI GP Ansor Kendal: Pesan Tipologi Ikan untuk Kader Ansor
Ahad, 22 September 2024 | 13:00 WIB

Sahabat M Azmi Fahmi menyampaikan pesan dalam acara Konferensi Cabang (Konfercab) XVI GP Ansor Kendal diselenggarakan di Pondok Pesantren APIK 2 Kaliwungu, pada Ahad (22/9/2024). (Foto:Istimewa)
Nazlal Firdaus Kurniawan
Kontributor
Kendal, NU Online Jateng
Perwakilan Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Sahabat M Azmi Fahmi menyampaikan pesan dari Ketua Umum GP Ansor Pusat, H Addin Jauharuddin bahwa Ansor merupakan organisasi yang terpimpin dan tentang lima tipologi ikan yang harus diikuti oleh kader Ansor. Hal itu disampaikan dalam acara Konferensi Cabang (Konfercab) XVI GP Ansor Kendal diselenggarakan di Pondok Pesantren APIK 2 Kaliwungu, pada Ahad (22/9/2024).
"Pertama, Ikan lele, hidup diperairan yang keruh walaupun nilainya tidak mahal tapi bisa dapat cepat dikonsumsi. Ansor itu harus terus hidup, walaupun dalam situasi keruh," ujarnya
Kedua, Lanjut Gus Azmi, ikan koi yang berenang di permukaan dan menampilkan keindahannya. "Ikan koi bekerja sedikit tetapi mencari popularitas," katanya.
Selanjutnya, ikan arwana yang tenang dan jarang terlihat. Kader Ansor diharapkan mampu mengasah jati diri, dan saat muncul, membuat sesuatu yang luar biasa.
Gus Azmi menyebutkan tipologi yang keempat, yaitu ikan paus yang besar dan mampu melindungi ikan-ikan lain. “Ada ikan paus, besar dan bisa melindungi sesama ikan. Kader Ansor harus menjadi tumpuan, melindungi yang lemah," ungkapnya.
Tiplogi terkahir, ia menegaskan bahwa kader Ansor tidak boleh seperti ikan hiu yang ganas dan bahkan memangsa sahabatnya sendiri. "Namun sebagai kader Ansor jangan menjadi tipelogi ikan hiu, ganas dan kanibal bahkan sahabat sendiri rela dimakan,” tandasnya.
Gus Azmi juga mengingatkan kepada kader ansor di mana seluruh komando harus berasal dari pimpinan Ansor. Bahkan, jika ada instruksi dari kiai, instruksi tersebut harus disampaikan terlebih dahulu melalui pimpinan Ansor setempat.
"Salam dari Ketua Umum Addin Jauharuddin, beliau mengingatkan bahwa Ansor adalah organisasi yang terpimpin. Tidak boleh ada satu komando selain komando dari pimpinan Ansor. Bahkan jika ada instruksi dari kiai, harus terlebih dahulu disampaikan melalui pimpinan Ansor setempat," ujarnya
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya mengikuti komando organisasi. "Agar satu komando, maka pesan dari kiai harus disampaikan melalui ketua Ansor setempat, dan dari mereka kita akan menerima instruksi," tambahnya.
Setelah pesan disampaikan, acara Konfercab XVI GP Ansor Kendal ini dibuka oleh Gus Azmi, diikuti dengan agenda pembacaan tata tertib konferensi. Konferensi Cabang ini dihadiri oleh jajaran GP Ansor, mulai dari ranting hingga pusat.
Terpopuler
1
PCNU Purworejo Masa Khidmat 2024-2030 Resmi Dilantik, PBNU Tekankan Dua Khidmah NU: Diniyah dan Wathoniyah
2
PC IPNU IPPNU Kudus Masa Khidmat 2024-2026 Resmi Dilantik, Siap Cetak Pelajar Visioner dan Berkarakter
3
PCNU Pati: Kebijakan Lima Hari Sekolah Jangan Matikan TPQ dan Madin
4
Program Kambing Bergulir LAZISNU Pati Resmi Diluncurkan, Margorejo Jadi Lokasi Perdana
5
Badko LPQ Kabupaten Tegal Gelar Workshop Kurikulum Perdana di Kecamatan Talang
6
RMI PCNU Temanggung Matangkan Sinergi Program, Usung Visi Pesantren Maju, Modern, dan Maslahat
Terkini
Lihat Semua