Brebes, NU Online Jateng
Untuk merubah stagnasi dan kejenuhan pelajar dalam berorganisasi, Pimpinan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) di Brebes melakukan terobosan inovasi dalam rekrutmen anggota baru.
Sebagaimana yang dilakukan Pimpinan Ranting IPNU-IPPNU Gloggong, Wanasari, Brebes. Untuk merekrut anggota dengan suasana baru, mereka menggelar outbond. Lewat outbound, dapat menjadi medan pembelajaran segala ilmu terapan yang dan dilakukan di alam terbuka atau tertutup. Outbond dalam bentuk permainan yang efektif yang menggabungkan antara intelegensia, fisik, dan mental.
“Alhamdulillah, 50 peserta calon anggota IPNU-IPPNU mengikuti outbound dengan antusias dan ceria,” ungkap Ketua Panitia outbond Jamal Ghofir di sela kegiatan, Pantai Randusanga Brebes, Rabu (17/2).
Dikatakan, ide gagasan outbond dilakukan untuk merekrut anggota baru. Karena dengan outbond calon anggota akan merasa senang dibandingkan dengan kegiatan klasikal.
“Sudah beberapa kali kegiatan yang klasikal namun para pelajar mengaku bosan dan jenuh, maka inisiatif outbond menjadikan mereka nyaman dan senang berkegiatan,” ujarnya.
Ketua IPNU Glonggong Imam Tajudin menegaskan, outbond sebagai pra pengkaderan. Selanjutnya, mereka juga wajib mengikuti pengkaderan formal yang ada di IPNU dan IPPNU seperti Masa Kesetiaan Anggota (Makesta), Latihan Kader Muda (Lakmud), dan Latihan Kader Utama (Lakut).
“Perlahan-lahan kita mengkader agar mereka jadi militan dan kuat,” tegas Tajudin.
Salah seorang peserta Aris, mengaku senang mengikuti kegiatan outbond. Karena selain menyenangkan juga terpupuk jiwanya untuk saling menolong dan kerja sama dalam melaksanakan suatu tantangan.
“Sebagai remaja dan pelajar, kerap dihadapkan pada tantangan namun lewat outbond, bisa ditarik pelajaran kalau kita harus saling bekerja sama dalam memecahkan suatu permasalahan dan tantangan,” ungkapnya.
Penulis: Wasdiun
Editor: M Ngisom Al-Barony
