Taushiyah

Ketika Kuda Angkat Kakinya Agar Anaknya Tidak Terinjak

Jumat, 26 November 2021 | 17:00 WIB

Ketika Kuda Angkat Kakinya Agar Anaknya Tidak Terinjak

KH Ahmad Niam Syukri Masruri

Hidup damai, aman, dan nyaman adalah dambaan setiap insan. Berkasih sayang dengan menebar kedamaian adalah perwujudan rahmat Allah SWT yang ditebarkan di seluruh alam. 

 

Ketika kuda mengangkat kakinya karena kawatir anaknya terinjak adalah karena rahmat Allah SWT yang ditebarkan.

 

Kalau kuda saling berkasih sayang dan tidak ingin ada yang terluka oleh kakinya, mengapa masih ada pertumpahan? Itulah nafsu angkara yang selalu membara.

 

Hadits nabi:

 

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ جَعَلَ اللَّهُ الرَّحْمَةَ مِائَةَ جُزْءٍ فَأَمْسَكَ عِنْدَهُ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ جُزْءًا وَأَنْزَلَ فِي الْأَرْضِ جُزْءًا وَاحِدًا فَمِنْ ذَلِكَ الْجُزْءِ يَتَرَاحَمُ الْخَلْقُ حَتَّى تَرْفَعَ الْفَرَسُ حَافِرَهَا عَنْ وَلَدِهَا خَشْيَةَ أَنْ تُصِيبَهُ 

 

Artinya :
Dari Abu Hurairah berkata; saya mendengar Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Allah menjadikan rahmat (kasih sayang) seratus bagian, maka dipeganglah disisi-Nya sembilan puluh sembilan bagian dan diturunkan-Nya satu bagian ke bumi. Dari yang satu bagian inilah seluruh makhluk berkasih sayang sesamanya, sehingga seekor kuda mengangkat kakinya karena takut anaknya akan terinjak olehnya." (HR Bukhari)

 

 

KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng