Ketika di Luar Banyak Godaan

Ning njobo akeh rubido 'di luar rumah banyak godaan', itulah untaian kata yang selalu mengingatkan kita agar senantiasa memohon perlindungan dan berpasrah diri kepada Allah SWT ketika hendak keluar rumah.

Orang-orang yang ketika keluar rumah lalu berpasrah diri kepada Allah SWT seraya memohon perlindungan kepada-Nya, maka setan-setan enggan untuk menggodanya. Salah satu setan ada yang berkata kepada yang lainnya,  "Bagaimana engkau akan menggoda dan menggelincirkannya (seseorang) sedangkan ia telah mendapatkan perlindungan dari Allah SWT?".

Hadits nabi :

 عنْ أنسٍ رضيَ اللَّهُ عنه قال : قال : رسولُ اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم : « مَنْ قَالَ يعنِي إذا خَرَج مِنْ بيْتِهِ : بِسْم اللَّهِ توكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ ، ولا حوْلَ ولا قُوةَ إلاَّ بِاللَّهِ ، يقالُ لهُ هُديتَ وَكُفِيت ووُقِيتَ ، وتنحَّى عنه الشَّيْطَانُ » رواه أبو داودَ والترمذيُّ ، والنِّسائِيُّ 

Artinya:
Dari Anas radhiyallahu anhu berkata, Rasulullah shalallahu alaihi wasalam bersabda: “Barangsiapa yang mengucapkan, yakni ketika keluar dari rumahnya: Bismillah, tawakkaltu alallah wala haula wala quwwata illabillah  artinya: Dengan menyebut nama Allah, saya bertawakkal kepada Allah dan tiada daya serta tiada kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah, maka kepadanya dikatakan "engkau telah diberi petunjuk, telah pula dicukupi keperluanmu, telah diberi penjagaan dan setanpun akan menyingkir dari orang tersebut". (HR Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i)

KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng