Ahmad Niam Syukri
Penulis
Mengapa ada yang dekat tidak diberi sedangkan yang jauh didatangi dan diberi?, Mungkin karena yang dekat itu tidak disuka, sedangkan yang jauh itu orang yang disuka.
Padahal tidak demikian seharusnya dalam bertetangga. Yang disebut saudara dekat adalah tetangga beberapa langkah dari rumah, meski itu bukan sanak saudara. Oleh karenanya perhatikan keadaannya dan berikan haknya sebagai tetangga.
Pada suatu hari Rasulullah saw ditanya "tetangga yang mana yang harus saya beri lebih dahulu," jawabnya "yang terdekat dengan pintu rumahmu".
Hadits nabi :
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّ لِي جَارَيْنِ فَإِلَى أَيِّهِمَا أُهْدِي قَالَ إِلَى أَقْرَبِهِمَا مِنْكِ بَابًا
Artinya:
Dari Aisyah radliyallahu anha, saya bertanya "Ya Rasulallah, saya memiliki dua tetangga, siapa di antara keduanya yang (pantas) saya beri hadiah?, jawabnya "yang paling dekat dengan pintu rumahmu". (HR Bukhari)
KH Ahmad Niam Syukri Masruri, Ketua Lembaga Kajian Informasi dan Dakwah (Elkid), Ketua PW GP Ansor Jateng tahun 1995, dan Sekretaris RMINU Jateng
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Sebelum Lembar Muharram Ditutup
2
Rais Syuriyah PWNU Jateng Kunjungi Warga Terdampak Rob di Timbulsloko Demak
3
Majlis Taklim Nur Janah Brebes Tanamkan Kebiasaan Ibadah dan Baca Tulis Arab Sejak Dini
4
MA Salafiyah Kajen Pati Jalin Kerja Sama Strategis dengan UIN Walisongo Semarang
5
Kerja Sama Strategis RMI PCNU Pati dan UIN Sunan Kudus, Santri dan Ustadz Pondok Dapat Beasiswa Kuliah
6
Pesan Ketua LP Ma’arif NU Juwiring untuk Staf Guru MI Ma’arif Kwarasan
Terkini
Lihat Semua