Ahmad Niam Syukri
Penulis
Ada orang-orang yang sibuk dengan pekerjaannya, sibuk dengan urusan kantornya, sibuk dengan urusan perusahaannya sehingga hari-harinya seakan habis untuk urusan pekerjaan lalu menyerahkan pendidikan anak-anaknya kepada orang lain tanpa perhatian dan pengawasan.
Di satu sisi memang (mungkin) mereka abai untuk memberikan perhatian khusus dan pengawasan terhadap pendidikan anak-anaknya, tapi di sisi lain mereka suka menjamu makan kepada kolega atau teman sejawat.
Sesungguhnya, mendidik anak meski tidak secara langsung dilakukan sendiri (diiserahkan kepada orang lain) yang tetap dalam koridor perhatian dan pengawasannya itu lebih utama daripada memberi makan setiap hari kepada orang lain.
Hadits nabi:
وَقَالَ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ: لِأنْ يُؤَدِّبَ الرَّجُلُ وَلَدَهُ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أنْ يَتَصَدَّقَ بِصَاعٍ
Artinya:
Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda: Seseorang mendidik anaknya itu lebih baik baginya dari pada ia mensedekahkan (setiap hari) satu sha'. (HR Tirmidzi)
Penulis: H Ahmad Niam Syukri Masruri
Terpopuler
1
Kronologi Guru Madin Didenda, DPRD: Jangan Kriminalisasi Guru!
2
FKDT Dorong Kesejahteraan Guru Madin, Tolak Full Day School dalam Rapimnas 2025
3
PCNU Pati Sampaikan Masukan kepada Pemkab, Hasil Bahtsul Masail Kenaikan PBB hingga 250 Persen
4
Bawa Misi Sambung Sanad Hadis Ulama Indonesia-India, Ma’had Aly Tragung Batang Resmi Didirikan
5
Adab dan Akhlak Jadi Pondasi Utama dalam Pendidikan Santri
6
Presiden Prabowo Luncurkan 80 Ribu Koperasi Merah Putih, 8.523 Kades dan Lurah se-Jateng Hadir di Klaten
Terkini
Lihat Semua